China – Build Your Dream atau BYD merupakan merek teknologi yang melebarkan sayapnya ke industri otomotif beberapa tahun lalu. Huawei mengikuti jalur kesuksesan dengan mulai memproduksi mobil listrik.
Salah satu produk perdana Huawei di pasar global adalah SF5 yang merupakan hasil kerja samanya dengan Seres Group sebagai merek kendaraan listrik di bawah bendera DFSK.
Kerjasama tersebut bertahan hingga terbentuklah divisi baru bernama Aito. Dua model SUV (Sport Utility Vehicle) muncul untuk pertama kalinya: Aito M7 dan M9.
Tidak hanya itu Huawei juga menjalin kerja sama dengan merek mobil lain. Lainnya antara lain BAIC (Beijing Automobile Industry Holding) dengan produk Stelato X4 China, Chery Auto dengan produk Luxeed S9.
Artinya, pendekatan Huawei memasuki industri otomotif sangat berbeda dengan BYD yang berdiri sendiri di industri yang sama, tidak terkait dengan merek lain.
Bahkan, BYD bisa menjadi salah satu produsen baterai terbesar. Jadi merek lain Banyak yang menggunakan komponen penyimpan energi listrik milik perusahaan.
Namun, di tengah persaingan yang semakin ketat, Huawei melakukan serangan yang melemahkan para pesaingnya. Informasi ini diumumkan oleh Yu Chengdong, kepala Departemen Solusi Mobil Cerdas Huawei, pada forum publik di Shenzhen.
Menurutnya, BYD bisa menjadi raja mobil listrik modern karena memiliki keunggulan dalam menjual produk dengan harga murah tanpa mengutamakan kualitas. Berbeda dengan apa yang dilakukan perusahaan untuk pasar dunia.
“BYD berada di posisi teratas. persaingan yang ketat karena harganya yang sangat rendah. “Kami tidak dapat bersaing dengan harga yang sangat rendah,” katanya, menurut pemberitaan media Tiongkok pada 11 Juni 2024.
Sedangkan menurut Chen, Huawei dengan bangga menyatakan bahwa perusahaannya lebih baik dari pesaingnya dalam hal nilai, kecerdasan, keanggunan, kenyamanan, keamanan, dan kualitas tinggi.
Ejekan terhadap pejabat perusahaan teknologi tinggi menyebar ke dunia maya, dan manajer hubungan masyarakat merek BYD Li Yunfei akhirnya angkat bicara melalui video Weibo.
“Secara pribadi, saya sangat menghormati Huawei. Namun menurut saya, jika Tuan Yu bisa membuat lebih sedikit perbandingan pada konferensi pers atau forum publik, Orang-orang akan lebih menyukainya. Dan merek Huawei juga akan mendapat poin,” kata Yunfei.
Dia mengatakan pesaingnya juga melakukan hal yang sama. Itu harga jual yang lebih rendah. Pasalnya, perusahaan telah menurunkan harga secara signifikan sejak tahun lalu.
BYD tidak khawatir dengan persaingan yang semakin ketat Hal ini terutama berlaku di banyak negara yang saat ini memiliki peraturannya sendiri. Salah satunya adalah Amerika Serikat. Diikuti oleh negara-negara Eropa.
Apalagi merek Shenzhen telah membuka pintunya selebar-lebarnya bagi merek lain. yang ingin bekerja sama menggunakan teknologinya sendiri, seperti baterai, namun tetap bersaing di segmen yang sama
“Kami menyambut merek lain. untuk memamerkan kendaraannya di booth kami dan bersaing dengan merek kami di panggung yang sama,” tegasnya.