Titik Kumpul TECHNO – Samsung Electronics kembali merilis ponsel baru seri A secara global termasuk Indonesia, yakni Galaxy A55 dan A35 5G yang dilengkapi dengan fungsi kecerdasan buatan (AI).
Galaxy A55 5G, generasi penerus Galaxy A54 5G, menghadirkan fitur Portrait bertenaga AI yang hadir di seri andalan Samsung.
“Kami menghadirkan fitur-fitur yang sebelumnya ada di flagships,” kata Ilham Indrawan, Senior Manager MX Product Marketing Samsung Electronics Indonesia.
Samsung Galaxy A55 5G dibekali kemampuan nitografi canggih, yakni kemampuan mengambil foto jernih meski dalam kondisi minim cahaya.
Samsung menawarkan ukuran piksel lebih besar pada Galaxy A55 agar foto dan video tetap tajam meski dalam kondisi minim cahaya.
Selain ukuran piksel yang lebih besar, Galaxy A55 5G juga dilengkapi fitur AI Image Signal Processing (ISP) untuk menghasilkan foto yang tajam dalam kondisi minim cahaya.
Untuk perekaman video, Samsung telah meningkatkan rasio aspek warna dari 10-bit pada Galaxy A54 menjadi 12-bit pada Galaxy A55 5G untuk warna yang lebih cerah dan natural.
Kualitas perekaman video pun meningkat, dari FHD VDIS di Galaxy A54 hingga UHD VDIS di Samsung Galaxy A55 5G.
Ponsel ini juga mendukung perekaman ganda, yang disebut perekaman ganda dengan kamera depan dan belakang secara bersamaan.
Total ada empat kamera di Galaxy A55 5G, yakni lensa ultra-wide 12MP, lensa utama 50MP, lensa makro 5MP, dan kamera depan 32MP.
Ponsel yang menjalankan antarmuka One UI 6.1 berbasis Android 14 ini memiliki layar seluas 6,6 inci dengan kemampuan refresh rate hingga 120Hz.
Samsung Galaxy A55 5G dibekali baterai berkapasitas 5.000mAh. Sementara untuk Galaxy A35 5G, Samsung meningkatkan kamera sebagai kamera utama dari 48MP (Galaxy A34 generasi sebelumnya) menjadi 50MP.
Selain kamera utama, Samsung Galaxy A35 5G juga memiliki lensa ultra-wide 8MP, lensa makro 5MP, dan kamera selfie 13MP. Galaxy A35 juga dibekali layar lebar 6,6 inci dengan refresh rate hingga 120Hz.
Baik Galaxy A55 5G maupun Galaxy A35 5G sama-sama didukung fitur keamanan Samsung Knox Vault yang awalnya ada di perangkat andalan perusahaan teknologi asal Korea Selatan tersebut.
Samsung Knox Vault memberikan perlindungan komprehensif untuk perangkat keras dan perangkat lunak dengan penyimpanan yang secara fisik terpisah dari memori utama sistem dan prosesor.
Di Indonesia, Samsung Galaxy A55 5G dibanderol Rp6 juta (RAM 8GB/ROM 128GB), Rp6,5 juta (RAM 8GB/ROM 256GB), dan Rp6,9 juta (RAM 12GB/ROM 256GB).
Sedangkan Galaxy A35 dibanderol Rp5 juta (RAM 8GB/ROM 128GB) dan Rp5,5 juta (RAM 8GB/ROM 256GB).
