Viva Showbiz – Rumah Sarwenda dan Ruben Ansu semakin dekat Awal pekan ini, Ruben Ansu diam-diam mengajukan gugatan cerai terhadap Sarvanda di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan.
Keputusan Ruben menggugat cerai Cerveda masih menjadi pertanyaan publik. Pasalnya, rumah yang dibangun 10 tahun lalu itu hampir tidak terdengar kebisingan. Sejauh ini, belum diketahui alasan di balik gugatan cerai Ruben Ansu. Gulir, oke?
Di sisi lain, dengan kabar kasus perceraian yang dilayangkan Ruben Ansu, netizen pun menyoroti video yang diunggah Sarueda beberapa waktu lalu. Pada postingan kali ini Sarwenda sempat menyinggung topik silent healing.
Sarwenda dalam video itu menyebut praktik silent treatment yang dilakukan pasangan bisa merusak hubungan.
Belum lama ini, Sarwenda berkata dalam videonya, “Tahukah kamu kalau silent treatment bisa semakin merusak suatu hubungan?”
Dalam video tersebut, ibu Thalia dan Thania juga menggambarkan perlakuan diam yang dilakukan para pengikut Instagramnya.
Secara umum, perlakuan diam-diam adalah taktik manipulatif yang tidak membahas masalah penting dalam suatu hubungan, katanya.
Sarwenda juga menjelaskan dampak psikologis yang dialami pasangan akibat perlakuan diam tersebut. Salah satunya terkait perasaan rendah diri
Sikap ini juga bisa membuat pasangan merasa tidak berharga, tidak dicintai, terluka, bingung, frustrasi dan marah, katanya.
Lebih lanjut Sarwenda menjelaskan bahwa silent treatment berbeda dengan penangguhan pidato karena perlu waktu untuk membicarakannya kembali.
“Tindakan ini berbeda dengan meminta untuk menghentikan pembicaraan lalu melanjutkannya nanti. Katanya, menunda-nunda itu sehat karena akan dibicarakan pada waktu yang nyaman bagi kami berdua.
Sontak netizen pun langsung mengomentari unggahan tersebut. Beberapa netizen pun tak mempersoalkan apakah ia juga mendapat perlakuan bungkam dari Ruben Ansu yang melemahkan rumahnya.
“Apakah perlakuan diam itu ada hubungannya dengan kehidupan nyata Bansar? Netizen berkomentar: “Saya harap tidak.”
“Bu, tetap tenang,” komentar yang lain.
Yang lain berkomentar: “Badai pasti akan berlalu.
Yang lain berkata: ‘Reuben menangis saat dia menggambarkan perlakuan diam-diam dan menyatakan dalam kehidupan nyata bahwa dia bukan dirinya sendiri…’
