VIVA – Kisah ini menjadi viral baru-baru ini. Hal ini setelah beredarnya video sekelompok pencuri yang menggunakan mobil pikap ke masyarakat. Dalam video berdurasi tiga menit ini Pelaku terlihat dengan mudah membawa sepeda motor yang dibidiknya di halaman masjid.
Kapolres Garut AKP Sainuri mengatakan, ketiga pelaku penyerangan sedang mengendarai mobil pikap dan memarkirnya menunggu korbannya. Seperti yang ditunjukkan dalam video Pelaku bersembunyi di bagasi mobil di balik kap plastik.
“Tersangka sengaja memarkir mobilnya di halaman masjid. Saat korban memarkir mobilnya (Sepeda motor) dan saat pemiliknya masuk masjid langsung mengambil tindakan,” ujarnya.
Selang beberapa waktu, sepeda motor tersebut naik (tanpa kunci), ditutup dengan terpal plastik dan meninggalkan lokasi kejadian (TKP) Beruntung, kamera CCTV berhasil menangkap gerak-gerik ketiga pencuri tersebut sehingga polisi dapat melacak keberadaan tersangka. keberadaannya dengan mudah
“Delapan jam kemudian. Kami berhasil menangkap dua pelaku. Dan salah satunya masih diburu anggota kami,” kata Sainuri.
Kedua tersangka Pria bernama R dan A itu ditikam dengan besi panas saat ditangkap. Pihak berwenang mengaku melakukan hal yang sama sebanyak sembilan kali.
“Kegiatan kami lakukan di sembilan tempat di Leles, enam tempat di Tarokong Kidul, dua kali di kawasan Polsek Karut,” ujarnya.
Kedua tersangka kini ditahan di Polsek Kratie untuk dilakukan tindakan lebih lanjut. Polisi mendakwa kedua pria tersebut dengan Pasal 363 KUHP. yang ancaman hukumannya maksimal lima tahun penjara, sedangkan satu orang buronan dijerat dengan daftar keinginan (DPO).
Baca artikel populer dan menarik lainnya di tautan ini.
