Bali, Titik Kumpul – Akhir musim liburan masih bingung mau kemana? Pulau Dewata bisa jadi salah satu pertanda destinasi liburan akhir tahun Anda. Misalnya saja pergi ke Hutan Bambu.
Maka untuk menyambut libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2024/2025, salah satu desa wisata di Pulau Dewata bernama Desa Panglipuran meluncurkan peralatan pendukung pariwisata barunya.
Sarana penunjang pariwisata di desa wisata masih asli Kabupaten Bangli ini berupa jembatan kayu yang menghubungkan kawasan desa dengan hutan bambu seluas 45 hektar.
Tak ada salahnya traveler mencoba sensasi berlibur di hutan bambu. Sambil merasakan fasilitas baru yang tersedia.
Peluncuran fasilitas ini bertujuan untuk meningkatkan kenyamanan dan keamanan wisatawan dalam menikmati keindahan alam hutan bambu Desa Penglipuran yang menarik, kata Pengelola Desa Wisata Penglipuran Wayan Sumiarsa pada Senin, 16 Desember 2024.
Fasilitas jembatan kayu ini diharapkan dapat meningkatkan jumlah wisatawan pada periode Natal dan Tahun Baru.
“Kami berharap dengan bantuan fasilitas ini, jumlah wisatawan bisa meningkat signifikan saat libur Natal dan Tahun Baru,” ujarnya.
Jembatan kayu sepanjang puluhan meter ini dibangun dari material berkualitas tinggi untuk menjamin keselamatan pengunjung. Berjalan di jembatan ini wisatawan bisa menikmati suasana unik hutan bambu yang rindang dan sejuk.
Menariknya, di sepanjang jalan jembatan terdapat spot foto cantik Instagrammable yang dirancang khusus untuk pengunjung.
“Kehadiran hutan bambu yang dikelola dengan baik ini tidak hanya menjadi daya tarik wisata tetapi juga simbol keharmonisan antara manusia dan alam,” kata Sumiarsa.
Selain jembatan kayu yang menghubungkan desa dengan hutan bambu, Desa Terbersiih juga menyelenggarakan acara khusus seperti kesenian tradisional, hiburan tradisional Panglipuran, dan paket wisata edukasi untuk menunjang liburan wisatawan.