VIVA – Armada Laut Hitam Angkatan Laut Rusia berhasil mencegah upaya sabotase unit militer Ukraina di wilayah Republik Otonomi Krimea pada Jumat, 6 Oktober 2023.
Sekitar pukul 10:45 waktu Moskow, beberapa drone bawah air yang diyakini dikirim oleh Badan Intelijen Umum Ukraina terdeteksi di area tersebut.
Kawanan drone diyakini dikerahkan untuk menyerang beberapa fasilitas militer Rusia yang menjadi sasaran dalam beberapa pekan terakhir.
Dalam laporan VIVA Military milik kantor berita Rusia RIA Novosti, kronologi rencana serangan militer ke Ukraina telah dikonfirmasi oleh Kementerian Pertahanan Rusia. ]
Kementerian Pertahanan Rusia mengatakan: “Sekitar pukul 10:45 waktu Moskow pada tanggal 6 Oktober, upaya otoritas Kiev untuk melakukan serangan teroris menggunakan kapal tak berawak terhadap objek di wilayah Rusia dapat dicegah”.
Mengetahui hal tersebut, Angkatan Udara Armada Laut Hitam Rusia segera mengerahkan helikopter serang Kamov Ka-29 Helix untuk menetralisir drone tersebut.
Kementerian Pertahanan Rusia mengumumkan: “Selama patroli di barat laut Laut Hitam, sebuah helikopter Ka-29 mendeteksi dan menghancurkan sebuah drone militer Ukraina yang sedang menuju Semenanjung Krimea.”
Dua hari lalu, Kementerian Pertahanan Rusia juga mengumumkan kejadian hampir serupa.
Jet tempur Angkatan Udara Rusia (VMF) disebut telah menghancurkan pasukan pendaratan tentara Ukraina yang mendekati perairan Cape Tarkhany menggunakan speedboat dan jet ski.
Namun, menurut laporan badan intelijen Ukraina, yang terjadi justru sebaliknya. VIVA Army memberitakan pada pemberitaan Kamis 5 Oktober 2023 bahwa pasukan khusus Ukraina berhasil menghancurkan pasukan Rusia di Krimea.
Intelijen militer Ukraina bahkan menganggap pengibaran bendera nasional sebagai bukti bahwa mereka telah menaklukkan wilayah tersebut.
