Jakarta, Titik Kumpul – Ketepatan dosis sangat penting dalam pemberian obat pada anak. Pemberian dosis yang tidak tepat dapat menimbulkan efek samping yang berbahaya, terutama pada anak-anak yang tubuhnya lebih kecil dan lebih sensitif terhadap obat.
Oleh karena itu, apoteker berperan penting dalam memastikan obat yang diberikan kepada anak berada dalam dosis yang sesuai dengan usia dan berat badannya. Pelatihan Pimpinan Cabang Apotek Alpro Pelatihan Pimpinan Cabang Farmasi Alpro, Apt. Ferri Rimbavan menjelaskan pentingnya pemberian dosis yang tepat dan memperkenalkan alat suntik pengukur sebagai solusi untuk memastikan pemberian dosis yang tepat pada anak-anak.
Sesuai peraturan perundang-undangan di Indonesia, khususnya Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 73 Tahun 2016 tentang Standar Pelayanan Kefarmasian di Apotek, apoteker wajib melindungi pasien dari penggunaan obat yang rasional untuk meningkatkan keselamatan pasien.
Sebagai tenaga medis yang berkualitas, apoteker harus memastikan bahwa obat yang diberikan kepada pasien benar-benar bermanfaat, tidak sebatas membeli obat dengan harga mahal. Namun perlu diperhatikan bahwa obat harus diberikan dengan dosis yang tepat.
“Kita tidak boleh membeli obat yang mahal, tapi kalau dosisnya salah, obatnya bisa membahayakan tubuh kita. “Dosis yang terlalu tinggi dapat menimbulkan efek samping bahkan toksisitas, sedangkan dosis yang terlalu rendah dapat menyebabkan obat tidak efektif dalam memberikan terapi,” jelas Ferry Rimbavan.
Memberikan obat pada anak seringkali menjadi tantangan tersendiri bagi para orang tua. Berat badan anak-anak berbeda-beda, dan kepekaan tubuhnya terhadap obat juga sangat berbeda dengan orang dewasa.
Oleh karena itu, sangat penting untuk menentukan dosis obat yang tepat untuk anak, karena kesalahan dosis dapat berdampak buruk bagi kesehatannya. Dosis yang tidak tepat pada anak dapat menimbulkan lebih banyak efek samping yang tentunya sangat berbahaya.
“Orang tua perlu memahami cara penggunaan dosis yang tepat dan benar agar anak tidak terkena dampak negatif dari penggunaan obat yang salah,” lanjut Ferri.
Ada dua faktor utama yang menentukan dosis obat pada anak, yaitu berat badan dan usia. Berat badan dan usia menjadi faktor utama dalam menghitung dosis yang tepat untuk anak. Dosis obat untuk anak biasanya disesuaikan berdasarkan berat badan, sehingga setiap anak dengan berat badan berbeda akan mendapat dosis berbeda.
Namun, banyak orang tua yang tidak mengetahui cara yang benar dalam menentukan dosis obat untuk anaknya, dan seringkali mengukur dosis hanya berdasarkan dugaan atau pengalaman pribadi. Hal ini sangat berbahaya, karena setiap obat memiliki dosis yang berbeda-beda, dan kesalahan dalam perhitungan dosis dapat mengakibatkan overdosis atau bahkan underdosis.
Untuk memastikan dosis obat yang tepat, terutama pada anak-anak, apoteker menganjurkan penggunaan alat ukur khusus yang disebut jarum suntik. Alat suntik ini dirancang untuk memberikan dosis yang lebih akurat dan mengurangi risiko kesalahan pengobatan.
“Spuit tersebut sangat membantu orang tua untuk memberikan dosis obat yang tepat kepada anaknya. Dengan steroid, orang tua dapat mengukur dosis obat dengan lebih tepat, sehingga mengurangi risiko overdosis atau underdosis,” ujar Att. Perry.
Meskipun alat suntik sudah lama digunakan di negara lain, namun penggunaan alat ukur ini masih tergolong baru di Indonesia. Namun jarum suntik sangat dibutuhkan terutama pada bayi dan anak-anak yang membutuhkan dosis obat yang sangat tepat. Dengan bantuan alat suntik, dosis obat dapat diukur dengan lebih akurat, dan hal ini tentunya sangat bermanfaat dalam menjaga kesehatan anak.
“Dengan adanya semprotan, kita bisa menciptakan kinerja yang optimal bagi kesehatan. Karena dosisnya lebih akurat,” kata Ferri.
Penting untuk mengedukasi orang tua tentang cara memberikan obat pada anak dengan aman dan benar. Apoteker berperan penting dalam memberikan edukasi mengenai hal ini, mulai dari memberikan dosis yang tepat, penggunaan obat yang benar, hingga pengenalan alat ukur seperti jarum suntik.
Sebagai apoteker keselamatan pasien, Apotek Alpro berkomitmen memberikan pelayanan terbaik, termasuk edukasi penggunaan obat yang bijaksana dan aman. Dengan mengikuti pedoman dan standar yang ditetapkan BPOM, apoteker dapat memberikan kontribusi yang signifikan dalam mengurangi risiko kesalahan pengobatan.