Jakarta – Komando Pembinaan Doktrin, Pendidikan, dan Latihan TNI (Kodiklat TNI) akan segera merekrut prajurit perwira karier (PK) dalam operasi siber dan tak berawak. Penerbangan atau drone.
Wakil Panglima Kodiklat TNI Marsda TNI Vidyargo Ikoputra mengatakan rencananya akan merekrut perwira karir militer (PK) untuk cyber dan unmanned aviation atau wilayah tanpa awak. . Hal ini dilakukan untuk menjawab tantangan perkembangan teknologi yang semakin pesat saat ini.
Kita juga akan segera melakukan rekrutmen secara berkala. Teknologi nir awak dan siber juga akan kita fokuskan, kata Marsekal TNI Vidyargo Ikoputra usai menghadiri acara peresmian 350 prajurit karir perwira tahun 2024 di Mabes TNI. Chilangkap, Jakarta Timur, Senin, 22 Juli 2024.
Marsda TNI Iko juga mengatakan, perwira karir di bidang teknologi, khususnya drone dan siber, akan direkrut pada September 2024.
Meski demikian, tim Diklat TNI menjelaskan, kuota rekrutmen perwira militer muda karir di bidang teknologi, khususnya drone dan siber, saat ini belum diketahui. Sesuai rencana Kodiklat Panglima TNI, rekrutmen prajurit karir junior TNI gelombang kedua pada tahun 2024-2025 akan merekrut 450 perwira karir (PK) dari berbagai daerah konsentrasi atau spesialisasi.
“Kami masih belum tahu berapa jumlah yang ada di Kodiklat TNI. Saya telah menyebutkan sebelumnya bahwa persyaratan kuota pasukan (dalam teknologi drone dan bidang siber) berada pada kekuatan atau unit individu. Jadi, perwira militer dalam peran apa pun bertanggung jawab atas kesatuannya, kebutuhannya,” kata Panglima Kodiklat TNI itu.
Makanya kita rekrut berdasarkan kebutuhan Angkatan, Angkatan. Jadi mereka diseleksi ketika sudah berkumpul, lalu dilatih. Pelatihan di sini adalah pelatihan dasar kemiliteran, kemudian pelatihan dasar perwira, dan seterusnya sampai mereka sudah siap. Mereka sudah ditugaskan.”