Jakarta – Menteri Pertahanan Republik Indonesia (Menhan RI), Prabowo Subianto, menyambut kedatangan 22 taruna muda Palestina yang akan belajar atau menempuh pendidikan di Universitas Pertahanan Republik Indonesia (Kantor Kementerian Pertahanan Unhan RI). Republik Indonesia Medan Merdeka Barat Jakarta Pusat
Prabowo Subianto mengatakan, 22 taruna baru asal Palestina ini akan belajar di Unhan selama lima tahun ke depan. Pada tahun pertama, mereka akan mendapat pendidikan awal berupa Kursus Intensif Bahasa Indonesia (KIBINA) di Pusdiklat Kementerian. pertahanan
Lanjut Prabowo ke sana. Calon taruna Palestina akan memperoleh ilmu bahasa Indonesia. dan pengetahuan tentang budaya dan tradisi Indonesia. Sebelum memulai studi di Universitas Pertahanan Indonesia
Kursus ini direncanakan berlangsung selama 10 bulan dan akan berakhir pada Agustus 2024.
Setelahnya, kata Prabowo, mereka akan mengikuti program pendidikan di berbagai jurusan yang ditawarkan di Universitas Pertahanan Indonesia, termasuk kedokteran militer. Farmasi Militer, Teknik Sipil, Teknik Elektro, Teknik Mesin, dan teknik keamanan informasi
Lebih lanjut Prabowo menyoroti, penerimaan 22 taruna Palestina tersebut merupakan wujud komitmen pemerintah Indonesia dalam mendukung kemerdekaan Palestina.
“Ini adalah komitmen pemerintah Indonesia. Rakyat Indonesia mendukung perjuangan rakyat Palestina mencapai kemerdekaan”, Menteri Pertahanan RI, Prabowo Subianto. Berbicara di Aula Bhineka Tunggal Ika Kementerian Pertahanan RI. Jakarta Pusat, Rabu 8 November 2023.
Prabowo juga berharap 22 taruna muda asal Palestina ini bisa serius bersekolah di Indonesia, kata Prabowo, setelah program beasiswa lima tahun selesai. Mereka akan kembali ke Palestina untuk membantu pemerintah Palestina melaksanakan upaya pembangunan di negaranya. dan mengakui kemerdekaan rakyat Palestina dari agresor Israel.
“Ini adalah cara kami mendukung Palestina. Karena kami yakin di masa depan Palestina akan membutuhkan lebih banyak insinyur, teknisi, dokter, dan lainnya untuk melanjutkan pembangunan setelah tragedi kemanusiaan terjadi di negaranya,” ujarnya.
FYI Program beasiswa Kementerian Pertahanan RI untuk taruna Palestina merupakan inisiatif Menteri Pertahanan Prabowo dalam negosiasi dengan pemerintah Palestina pada tahun 2022.
Usai berdiskusi Duta Besar Luar Biasa dan Berkuasa Penuh Negara Palestina untuk Indonesia, Yang Mulia Dr. Zuhair S.M., kemudian mengirimkan surat kepada Menteri Pertahanan Prabowo pada pertengahan tahun 2022 untuk menanyakan teknis operasionalnya.
Selain itu, komunikasi antar institusi terkait di Indonesia dan Palestina telah terjalin erat dan menghasilkan penandatanganan kerangka kerja sama pendidikan antara Universitas Pertahanan Indonesia dan Kedutaan Besar Palestina di Jakarta pada 19 Juni 2023.
Penandatanganan kerja sama ini dilakukan oleh Rektor Universitas Pertahanan Indonesia. Lektor Kepala TNI Dr. Infrarroja Amarulla Octavian M.Sc. DESD ASEAN English dan Duta Besar Luar Biasa dan Berkuasa Penuh Negara Palestina untuk Indonesia, Yang Mulia Dr. Zuhair S.M. Al-Shun mewakili Menteri Pendidikan Tinggi dan Penelitian Ilmiah Negara Palestina.
Prabowo menegaskan, bantuan beasiswa kepada pemuda Palestina akan terus berlanjut di masa depan. Mendukung penuh kemerdekaan bangsa Palestina dari penjajah atau pemukim Israel.