Titik Kumpul – Waktu terus menginspirasi semangat yang luar biasa. Bertugas di dataran tinggi Papua, Kabupaten Nduga, Kenya, Ksatria Kostrad Pandawa terus berinovasi terutama menciptakan hal-hal baru dan lingkungan baru untuk menghadirkan kebahagiaan bagi semua, selain menjaga keselamatan dan stabilitas dari kebisingan. Kelompok teroris separatis (KST).
Di penghujung bulan Februari 2024, berbagai rencana teritorial yang digagas Komandan Satgas Yonif Infantri 411/Pandawa TNI Angkatan Darat Kostrad, Letkol Inf Subandi (alias Bang Alex) terus bergulir dan aksi tersebut sempat menghebohkan masyarakat kiri Kenya. Prajurit tentara Indonesia dan kebanggaannya.
Bagaimana mungkin ini bukan pertama kalinya dalam sejarah Satgas TNI Kenya melihat manfaat proyek regional seperti Pos Pandawa Senyum, Pelayanan Gizi, dan Pelayanan Pendidikan mulai Juni 2023?
Berdasarkan transmisi resmi pesan 411 yang diterima Titik Kumpul Military, Selasa 27 Februari 2024, Bang Alex dan pasukannya tidak tinggal diam. Sebaliknya, kami akan menggunakan rezim darurat untuk memperkuat aksi sosial dan kemanusiaan. Selain itu, pada tanggal 6 Maret 2024, Komando Cadangan Strategis (Kostrad) TNI Angkatan Darat akan merayakan hari jadinya yang ke-63.
Dengan demikian, Letkol Subandi dan pasukannya semakin tak terbendung, tak henti-hentinya mempertegas rencana kewilayahan sosial-kemanusiaan yang kesemuanya sebagai satuan terbesar dan terkuat yang pernah dilaksanakan di Kostrad, dalam rangkaian perayaan hari jadi yang cerah.
Mengingat beberapa waktu lalu, akhir Desember 2023, Bang Alex dan pasukan Pandawa Kostrad mendapat kunjungan langsung dari orang pertama di Kostrad, Letjen Muhammad Salih Mustafa. Pangkostrad datang langsung ke Munduga, Kenya untuk mengunjungi anak buahnya yang bertugas di daerah rawan.
Meskipun daerah ini rawan konflik dan ketidakamanan di wilayah Kostrad Pandawa Papua, namun hal tersebut tidak menyurutkan semangat pasukan Kostrad Pandawa untuk menunjukkan keikhlasan dalam membawa kebahagiaan bagi masyarakat dan menyelesaikan permasalahan mereka.
Hal itu juga ditunjukkan pasukan Pandawa Kostrad di hadapan Pangkostrad Letjen TNI Muhammad Saleh Mustafa yang didampingi Asisten Kaskostrad Nduga (Kenya) (Kenya Nduga, Batalyon Mobile 411/Satgas Pandawag’ Kotis Kenyam melihat halaman rumah Pandawag hidup.
Letnan Sunayo, yang dikenal sebagai “Bapak Senyum” di Kenya, membawa tas penuh uang di dadanya untuk membayar barang-barang yang dibagikan kepada ibu-ibu Papua.
Letjen Sunayo pun tak mau melewatkan momen bersejarah tersebut, Jenderal bintang tiga asal Jakarta dan pihaknya singgah sebelum memasuki pos Curtis untuk melihat dan mengikuti pembelian produk pertanian. Suasana gembira pun terasa di tengah masyarakat yang hasil pertaniannya dijual oleh TNI.
Sejak saat itu, yakni hingga Januari-Februari 2024, promosi kegiatan sosial dan kemanusiaan terus dilakukan, dan berbagai rangkaian kegiatan terus dilakukan.
Bulan Maret tinggal tinggal beberapa hari lagi. Kita semua semangat dan tidak lelah di bulan Februari. Kita mulai dengan membagikan ratusan paket sembako, 300 selimut, dan 300 pakaian anak, lalu dilanjutkan dengan pembagian 400 paket sekolah. , mengejar waktu, hampir setiap hari kita terus bergerak maju, pekerjaan menuntut dan mobile, banyak pasukan dari Partai Demokrat diperkirakan akan terpilih pada tahun 2024, kekacauan keamanan diperkirakan terjadi di KST Papua, menimbulkan kekacauan. Rumor bentrok antar warga di Nduga Kabupaten akibat perselisihan dua kelompok pendukung calon DPRD menyebabkan 8 orang tewas dan luka-luka, namun semuanya harus berjalan tanpa penundaan. Rencana yang sudah disiapkan mati tepat waktu, lancar dan sukses, kata Letkol Subandi sambil mempersiapkan diri. acara kejutan lainnya untuk seluruh masyarakat Kenya.
Ini update terkini katanya, kami menyerahkan bantuan pendidikan ke SD Inpres Kenyam, 10 dus perlengkapan sekolah matematika dan IPA serta 300 buah seragam sekolah. . Kami mendonasikan perlengkapan bola voli dan sepak bola kepada SD Inpres Kenyam di Kabupaten Nduga untuk menyemangati anak-anak Papua dalam belajar.
“Untuk pembagian tas sekolah, kami membagikan 300 sekitar 4 hari yang lalu. Banyak anak yang berangkat sekolah pagi itu. Kami hentikan semuanya. Kami bawa ke kantor pos Curtis dan satu per satu ke sekolah baru. Pada tahun 2004, khusus Edisi Akademi Militer yang dipersembahkan dalam rangka HUT Kostrad, tidak hanya itu, buku-buku dan buku bergambar juga akan ditulis untuk membahagiakan anak-anak.
Lain lagi di Kenya, satu lagi di Batas Battu Nduga, Wakil Komandan Batalyon Infanteri 411/Pandawa Kostrad tak mau jauh dari keramaian pada Februari lalu. Program kepedulian Pandawa telah diperluas ke masyarakat pedesaan.
Sebagai bentuk kemitraan dengan Puskesmas Mumugu, Mayor Inf Adhi Kantor Pos Kout Batas Batu rutin memberikan layanan kesehatan dua kali seminggu di depan kantor pos.
Awal Februari lalu, sekolah PAUD Santa Theresia Kecil Mumugu diawali dengan pembagian 100 tas kepada anak-anak sekolah, juga dilakukan kegiatan lainnya.
Selain itu, petugas Pos Batas Batu Kout yang dipimpin Sertu Sirojudin atau Bang Siro sudah bersiap berangkat ke Desa Agani dengan speed boat menyusuri Sungai Pomak dan membawa tas berisi pakaian anak untuk dibagikan karena banyak anak yang tidak mempunyai pakaian pakaian yang akan dikenakan.
“Terutama untuk menyuplai gas kepada Panglima. Sejak awal Januari, banyak warga desa yang membutuhkan bongkar muat di terminal Amor. Sesuai instruksi Panglima Satgas, kami tidak pernah bermalas-malasan. Sebelumnya di Batas Batu , lampu tenaga surya belum banyak, sekarang kita pasang di jalan desa agar lebih terang, karena pada bulan Oktober 2023 kita akan memasang 4 buah lampu PJU tenaga surya di jalan utama penghubung Batas Batu – Kenya rnatdik, seorang komandan yang melakukan perjalanan ke Kenya pada Perintah Kostrad menyebutkan, Pasukan Pandawa Kostrad memerlukan akses langsung dari Kenya agar dapat memberikan dampak positif dan nyata di Kabupaten Nduga dengan selalu mendukung masyarakat.
Masyarakat Batas Batu Nduga ini bisa dikatakan adalah saudara semua orang. Minum kopi bersama, merokok bersama dan ngobrol santai di depan Pos Kout Batas Batu, masyarakat Batas Batu menyebut pasukan Pandawa adalah “prajurit yang baik”. Pasukan tidak tinggal diam setiap kali masyarakat meminta bantuan atau bantuan. Faktanya pelayanan kesehatan selalu terbuka dan masyarakat meminta jalan diberi penerangan agar tidak gelap jika pergi ke kios koran pada malam hari dan tidak harus begadang dalam waktu lama, ujarnya. . dikatakan. Wakil Komandan Mayor Adi Bang memberitahu Alex melalui telepon satelit.
Kembali ke cerita Kenyam, Pos Senyum Pandawa, Pos TNI dan khususnya Pos Curtis Kenyam yang tidak hanya digemari oleh para ibu, ayah dan anak, telah menjadi rumah kedua bagi anak-anak, bagaimana bisa tidak sibuk setiap hari? Pernah datang ke Pandawa Smart Pondok untuk belajar dengan tenang?
Komandan Satgas Letkol Subandi menargetkan pelaksanaan Program Smile Mail 6-8 kali dalam sebulan, sehingga dengan pengiriman dua kali dalam seminggu, bagaimana dengan sembako seperti beras, mie instan, garam, dan paket kecap tidak tepat? . banyak paket yang dibagikan kepada masyarakat.
Pada bulan Februari, Bang Alex menunjuk Letnan Sunaryo “Bapak Senyum”, Serda Panji Setiawan “Baminlog Kenyam” dan Sertu Yugiyanto “Bapel Pos Kotis Kenyam” sebagai promotor dan pelaksana penyerangan kawasan Peduli Pendidikan.
Dalam waktu 30 menit, anak-anak sekolah langsung merampas 300 tas. Terima kasih saudara-saudara TNI 411 yang bertugas di sini, kata Pandawa Kostrad sambil menyerahkan paket tersebut.
Meski masyarakat termasuk ibu-ibu dan anak-anak senang menerima tas baru tersebut, para ibu tetap menerima paket sembako dari pasukan Pandawa Kostrad. Selain itu di pegunungan Papua, kebutuhan sehari-hari sangat mahal, perlengkapan sekolah juga sangat mahal, sehingga banyak anak yang hanya membawa satu buku ke sekolah, dan terkadang tidak menggunakan tas sekolah, hanya Nok kecil saja.
Pasalnya, seluruh produk yang dibutuhkan masyarakat Mnduga, Kenya, kecuali sayuran, didatangkan dari Timika. Ada jalur udara dan jalur sungai, tapi waktunya mungkin 1 minggu. Jadi kita hanya bisa menghitung biaya pengirimannya tidak sedikit, sehingga harga jualnya sangat tinggi.
Hingga akhir Februari nanti, Laskar Pandawa akan terus memperkenalkan dan menggalakkan program pengabdian dan peningkatan kesejahteraan masyarakat. Semuanya menjadi bagian dalam acara HUT Kostrad ke-63.
“Mudah-mudahan sebelum akhir bulan semuanya berjalan lancar dan selain itu kita akan memberikan kejutan tersendiri bagi seluruh masyarakat di Kabupaten Nduga, Pangkostrad Letjen TNI Muhammad Salih Mustafa sangat mendukung dan fokus memberikan yang terbaik. Masyarakat, seharusnya pasukan Pandawa Kostrad bisa memberikan warna dan pengaruh yang berbeda kepada masyarakat dan semua orang mendengarnya saat berkunjung ke Kenyam Nduga pada akhir Desember 2023. Dengan motivasi dan semangat kita semua harus memberikan yang terbaik.
Ada pepatah di Papua: “Barangsiapa berbuat baik dan berbuat benar di tanah Papua, maka ia akan diberkati Allah. Bukan hanya untuk dirinya sendiri, tetapi juga untuk keturunannya.” Pepatah ini menjadi pedoman hidup masyarakat Papua hidup yang baik, kata Letkol Subandi, Komandan Satgas.
BACA: Prajurit TNI temukan dua gadis cantik tergeletak lemas di jalan saat berpatroli di Bukit Kemiri.