Taklukkan Bali 3-1, Tim Esports Sumut Sabet Medali Emas Nomor Mobile Legends

Medan, Titik Kumpul – Tim eSports Sumatera Utara (Sumut) sukses meraih gelar juara eSports Mobile Legends Bang Bang (MLBB) pada ajang Pekan Olahraga Nasional (PON) ke-21 2024 Cabang Aceh-Sumut.​

Kompetisi akan dilaksanakan pada Rabu malam, 18 September 2024, di Medan International Convention Center (MICC), Kota Medan.

Tim Bali berhasil direbut oleh tim tuan rumah dan menempati posisi kedua serta meraih medali perak. Sedangkan Länsi-Java meraih medali perunggu di peringkat ketiga.

Atas perolehan medali emas tersebut, Adhitya Zulkarnain Bagus pemain tim e-sports Sumut menyampaikan rasa syukur dan bangganya, serta mengucapkan terima kasih kepada suporter Sumut yang datang untuk mendukung langsung MICC.

“Kami bangga bisa meraih medali emas, semua berkat suporter kami yang datang ke MICC sejak pagi untuk menyaksikan kami bermain di Land of Dawn,” kata Aditya kepada wartawan usai pertandingan.

Sementara pemain Sumut lainnya, KennyR, mengaku kebobolan di game ketiga sehingga membuat Bali bisa meraih satu poin.

“Tapi kami melakukannya dengan sengaja. Kami kehilangan satu poin,” kata Kenny.

Di final, Sumut memimpin dan menyudahi perlawanan tim Bali dalam waktu 13 menit. Kemenangan tersebut terjadi setelah Kennyr cs mencetak beberapa gol turnamen termasuk dua turtle, satu lord, satu medali emas, dan kill dalam kekalahan 17:18.

Pada game pertama, Kenny menjadi Most Valuable Player (MPV) sekaligus peraih medali emas MLBB Sumut. Saat memainkan Harith, Kennyr mengumpulkan 7 kill, 0,7 assist, total 66,672 damage, dan memperoleh 11,455 gold.

Pada game kedua, tim Sumut menyudahi perlawanan tim Bali dalam waktu 9 menit dan kembali memastikan kemenangan. Tim MLBB Sumut berhasil menangkap Turtle 1 dan 2 serta Lord 1 dan meraih hasil tersebut dengan membunuh total 19 Turtle.

Di game kedua, Kenil kembali menjadi mimpi buruk bagi Bali. Setelah mencatatkan 6 kill, 0 death, dan 7 assist, ia kembali sebagai MPV bersama hero Karie.

Pada saat yang sama, tim Bali sukses merebut game ketiga dan menyeret permainan ke game keempat. Pada game ketiga, tim Sumut yang semula memimpin justru kalah setelah banyak melakukan kesalahan.

Tak mau putus asa, Bali memanfaatkan beberapa kesalahan yang dilakukan Sumut untuk bangkit. Saat pecah perang di wilayah kekuasaan Tuan Pertama, Bali berhasil memaksimalkan momentumnya.

Saat perang di Lord’s Domain, Bali berhasil melumpuhkan (alias melumpuhkan) empat pemain Sumut sekaligus. Ketika perang tidak terhindarkan lagi di wilayah penguasa lain, Bali kembali memanfaatkan momentum tersebut.

Sumut yang berhasil mendapatkan lord kedua harus menelan pil pahit ketika seluruh pemainnya tewas dalam ledakan Bali sesaat setelah perebutan wilayah lord kedua. Tak mau menyia-nyiakan peluang emas tersebut, tim Bali berhasil membobol markas Sumut pada menit ke-15 dan mengakhiri laga dengan skor 2-1.

Di game ketiga ini Dimas menjadi MPV setelah mencatatkan 4 kill, 1 kill, dan 15 assist sebagai komentator MLBB Bali. Dia mencetak gol setelah memberikan total 54.101 damage dan 8.761 gold pada Terizla.

Memasuki gim keempat, Sumut mengandalkan momentum tuan rumah pertama untuk memastikan kemenangan dan mengamankan medali emas. Meski Bali mempertahankan momentum penyu pertama, kedua, dan ketiga, namun tetap kalah di game keempat.

Tim Sumut menyudahi perlawanan tim Bali pada menit ke-11 hingga hitungan kill mencapai 15:3. Jungler MLBB Sumut, Garry, menjadi MPV Game 4 dengan mencatatkan 4 kill, 0 death, dan 11 assist dengan total 41.240 damage point dan 8.603 medali emas.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *