Tambah Perak Lewat Boccia, Kontingen Indonesia di Paralimpiade 2024 Kumpulkan 13 Medali

Paris, VIVA – Tim Boccia menambah medali perak bagi kontingen Indonesia di Paralimpiade Paris 2024 setelah kalah dari China 6-7 pada final beregu campuran BC1/BC2.

Felix Ardi Yudha, Mohamad Afrizal Syafa, dan Qisha Zayana harus menerima dominasi Zhijian Lan, Zhiqiang Yang, dan Qi Zhang pada laga di Paris Arena South, Kamis waktu setempat.

Felix dan yang lainnya tidak mencetak gol di empat ronde pertama dan mencetak tiga poin dalam dua tembakan terakhir. Poin tersebut belum cukup untuk mengalahkan China yang mengumpulkan 7 poin di 4 ronde sebelumnya.

Secara keseluruhan, dengan hasil tersebut, tim laras berhasil meraih dua medali perak dan dua perunggu kontingen Indonesia di Paralimpiade Paris 2024.

Medali perak lainnya diraih Muhammad Bintang Satria Herlangga di tunggal putra BC2. Selain itu, dua perunggu lainnya diraih Gisha Zayan di nomor individu BC2 putri dan Mohammad Afrizal Syafa di nomor individu BC1 putra.

Rekor tersebut terlihat semakin sempurna karena ajang di Paris ini merupakan debut Paralimpiade tim barel Indonesia.

Kontingen Indonesia kini berada di peringkat ke-41 tabel perolehan medali dengan perolehan 13 medali yang terdiri dari 1 emas, 7 perak, dan 5 perunggu. Medali tersebut berasal dari bulu tangkis, atletik, dan boccia.

Namun sejumlah atlet kontingen Indonesia akan bertanding di sisa ajang Paralimpiade 2024 di Paris. (Semut)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *