Tanggapi Kasus KDRT Cut Intan Nabila, Pandawara Group: Mohon Maaf untuk Seluruh Masyarakat

JAKARTA, VIVA – Peristiwa kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) yang dialami Cut Intan Nabila menyedot perhatian warganet hingga publik figur Indonesia bersatu mengecam tindakan kejam Armor Toreador. Tak hanya mengenai tubuh Kut Intan, baju zirah itu juga membuat anak mungil itu terjatuh ke tempat tidur.

Kut Intan Nabila mengaku sudah puluhan kali menjadi korban KDRT selama lima tahun tinggal di rumah tersebut. Semua bukti video pelecehan terpelihara dengan baik.

Namun, mantan gladiator itu tetap memberikannya kesempatan dan memaafkan sifat bendera merah dari Armor Toreador. Kut Intan Nabila memilih menyembunyikan kabar duka tersebut demi anak-anaknya dan ingin menjaga nama baik suaminya. 

“Saya bertahan selama ini karena anak-anak saya, ini bukan pertama kalinya saya mengalami KDRT, masih ada puluhan video lagi yang saya simpan sebagai bukti, saya sudah menikah selama 5 tahun,” tulis Kut Intan Nabila. 

Akun label biru ramai memenuhi kolom komentar Cut Intan Nabila. Netizen pun mengecam tindakan brutal Armor Toreador dan menyemangati ibu tiga anak tersebut. Namun, korban KDRT pasti mengalami trauma. 

Pandawara Group, pembuat konten yang fokus pada isu sampah dan kebersihan lingkungan, turut angkat bicara. Grup Pandawara mengunggah postingan dengan caption, “Tetap kuat kak @cut.intannabila,” yang di dalamnya terdapat permintaan maaf.

“Mohon maaf kepada seluruh Indonesia karena sampah ini belum kami pungut (emoji ucapan),” tulis Pandawara Group.

Dari kalimat ini, Kelompok Pandawara sepertinya sedang membandingkan baju besi Toreador dengan sepotong sampah. Sebagaimana kita ketahui, laki-laki seharusnya melindungi perempuan dan tidak merugikan mereka. 

Postingan tersebut penuh dengan komentar acungan jempol mengenai sifat mulia kelompok Pandavara. 

“Kelas, saudaraku, ????????????” – tulis seorang warganet.

“Apakah ini merupakan masuknya polutan?” imbuh warganet lain.

“Jaga sampai sampahnya diolah dengan baik (dibawa ke penjara dan disiksa oleh narapidana lain),” kata yang lain. 

“Tolong cepat bergerak, ini sungguh percuma,” pinta netizen pada Pandawara Group. 

Selain dalam game, ciri khas dari Armor Toreador adalah ia sering berselingkuh dengan wanita lain. Sayangnya Cut Intan Nabila kenal baik dengan beberapa simpanan Armor Toreador.

“Banyak nama perempuan yang menodai rumahku, bahkan ada pula yang menjadi sahabatku, aku sudah memaafkan berkali-kali, tapi aku belum membuka hati, ternyata zina dan KDRT tidak akan pernah berubah, maafkan aku jika aku menyembunyikannya. dengan konten yang menghina “Hanya saja aku tidak pernah mengungkapkan aib rumahku, aku menjaga demi kehormatanku, hari ini aku tidak bisa lagi menyimpannya sendirian,” lanjut caption unggahan video viral Cut Intan Nabila. 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *