Titik Kumpul Edukasi – Sebagai negara yang kaya akan hasil pertanian, Indonesia memiliki beberapa perusahaan pertambangan besar. Mulai dari PT Freeport Indonesia, PT Adaro Energi Tbk, PT Bukit Asam Tbk, PT Baian Resources Tbk, PT Pertamina dan lain sebagainya. Sektor pertambangan meliputi batu bara, minyak dan gas, bijih logam, pertambangan mineral, bahan kimia, bahan pupuk dan banyak lagi.
Perusahaan pertambangan dikenal sebagai bidang karir yang menawarkan gaji tinggi. Tak heran jika terjadi imbang di antara para kandidat. Menurut Panduan Gaji Indonesia, penghasilan minimal pekerja di sektor pertambangan adalah Rp 20 juta per bulan.
Kebutuhan akan tenaga ahli di bidang pertambangan juga semakin meningkat. Peluang tersebut selalu dimaksimalkan dengan memilih jurusan teknik yang tepat. Sebab, perusahaan tambang akan mencari talenta-talenta terbaik. Fakultas yang linier tentunya lebih diutamakan karena diyakini mampu menguasai permasalahan-permasalahan yang mungkin timbul di industri pertambangan.
Bidang teknik yang sering dicari oleh perusahaan pertambangan
1. Teknik pertambangan
Pertambangan tentunya menjadi prioritas di sektor ini. Hal ini dikarenakan mereka mempunyai pengetahuan yang luas mengenai eksplorasi, eksploitasi dan pengolahan sumber daya pertambangan. Hasilnya, lulusan teknik pertambangan memiliki keahlian untuk merancang, merencanakan dan mengawasi operasi pertambangan secara efektif dan efisien, serta menjamin keselamatan dan kelestarian lingkungan.
Prospek kerja pada jurusan papan atas ini sangat terbuka. Mereka bisa bekerja di berbagai perusahaan pertambangan milik pemerintah maupun perusahaan swasta. Dimulai dengan posisi insinyur pertambangan, pengawas tambang, ahli geoteknik dan konsultan pertambangan.
2. Rekayasa Geologi
Teknik geologi merupakan bidang teknik yang banyak dicari oleh perusahaan pertambangan. Siswa dibekali dengan pengetahuan tentang struktur dan sifat-sifat batuan, mineral dan air tanah. Sehingga ketika lulus, mereka mempunyai kesempatan untuk melakukan survei geologi, pemetaan geologi dan analisis data geologi untuk mendukung kegiatan pertambangan yang dilakukan secara efektif dan efisien.
Lulusan teknik geologi dibutuhkan dalam eksplorasi sumber daya pertambangan, penentuan lokasi tambang yang ideal dan perencanaan penambangan berkelanjutan. Peluang karir yang dapat dikejar meliputi ahli geologi eksplorasi, ahli geologi teknik, dan konsultan geologi.
3. Teknologi kimia
Jurusan Teknik Kimia mempelajari proses pengolahan bahan mentah menjadi produk yang bermanfaat. Keterampilan mahasiswa ini salah satunya adalah terampil dalam perancangan, konstruksi dan pengoperasian pengolahan hasil pertambangan.
Kehadiran lulusan teknik kimia di perusahaan pertambangan mempunyai peranan yang strategis, yaitu ekstraksi dan pemurnian logam dan mineral dari bijihnya serta dihasilkannya hasil pertambangan yang bernilai ekonomis. Berbagai posisi dapat diisi oleh lulusan teknik kimia, seperti insinyur proses, peneliti, dan insinyur kendali mutu.
4. Teknik mesin
Teknik mesin berfokus pada studi tentang mesin dan sistem mekanik. Lulusan teknik mesin memiliki keahlian dalam perancangan, konstruksi, pengoperasian dan pemeliharaan mesin yang digunakan dalam operasi pertambangan.
Prospek kerja bagi lulusan teknik mesin di bidang pertambangan antara lain insinyur mesin, supervisor teknis atau spesialis produksi. Jabatan ini berperan dalam menjamin kelancaran kegiatan pertambangan, mulai dari mesin ekstraksi, pengolahan hingga pengangkutan hasil pertambangan.
5. Teknik elektro
Mata kuliah ini mempelajari tentang sistem utama kelistrikan dan elektronika. Lulusan teknik elektro memiliki pengetahuan teoritis dan praktis untuk merancang, membangun dan memelihara sistem kelistrikan dan elektronik yang diperlukan di sektor pertambangan.
Secara umum tugas lulusan teknik elektro adalah menjamin ketersediaan energi dan berfungsinya peralatan elektronik di pertambangan. Peluang karir cukup cerah yaitu sebagai insinyur listrik, insinyur elektronik dan insinyur otomasi.
6. Teknologi industri
Terakhir ada jurusan teknik industri. Jurusan populer ini menawarkan siswa ilmu mengoptimalkan sistem dan proses untuk meningkatkan efisiensi dan produktivitas bisnis. Mereka diharapkan menjadi ahli dalam perancangan dan implementasi sistem produksi, logistik, dan manajemen rantai pasokan di industri pertambangan.
Lulusan teknik industri mempunyai tanggung jawab untuk memastikan operasi penambangan berjalan lancar dan meminimalkan biaya produksi. Prospek pekerjaan di sektor pertambangan meliputi insinyur industri, manajer operasi dan manajer rantai pasokan.
Memilih program studi yang tepat merupakan langkah pertama yang penting menuju karir pertambangan yang sukses. Keterampilan teknis harus didukung oleh soft skill seperti komunikasi, kerjasama tim dan pemecahan masalah.