Titik Kumpul Tekno – Wakil Menteri Komunikasi dan Informatika (Wamenkominfo) Nezar Patria menjelaskan kelanjutan komunikasi dengan platform pesan instan Telegram merupakan permintaan agar platform tersebut bekerja sama dalam mencegah akses konten perjudian online di layanannya.
Dikatakannya, saat ini Kementerian Komunikasi dan Informatika telah melayangkan surat teguran ketiga dan masih menunggu tanggapan pihak terkait dan apabila Kementerian Komunikasi dan Informatika tidak memperhatikan maka akan menghentikan akses terhadap program tersebut.
“Kalau tidak patuh, ditutup. Kalau patuh, kenapa harus ditutup,” kata Nizar di Jakarta, Rabu, 26 Juni 2024.
Menurutnya, terkait penertiban Penyelenggara Sistem Elektronik (PSA), pihaknya akan tetap mengikuti peraturan perundang-undangan yang berlaku.
Jika suatu platform ditemukan secara konsisten tidak mematuhi peraturan di Indonesia, maka platform tersebut harus diproses sesuai peraturan terkait.
Sedangkan untuk Telegram, tampaknya platform tersebut masih memberikan akses kepada banyak penjudi online, meski rupanya pemerintah Indonesia menindaknya.
Oleh karena itu, sesuai aturan, pemerintah memanggil Telegram untuk dimintai komentar.
Namun hingga surat kedua dikirimkan pada pekan lalu, tepatnya Jumat 14 Juni 2024, belum ada tanggapan resmi dari platform yang didirikan Pavel Durov.
“sekali lagi. Jika tidak ada respons, blokir. Kami menutupnya pada tahun 2017 karena ekstremisme. Kami blokir lalu pemiliknya datang menemui Menteri Komunikasi dan Informatika saat itu Pak Rudyanthara, katanya begitu. Saya harap kita tidak melarangnya dua kali,” ujarnya.
Sekadar informasi, Kementerian Komunikasi dan Informatika mengenakan denda Rp 500 juta per konten jika platform digital mengizinkan perjudian online.
Ketentuan yang baik berlaku untuk semua platform digital, termasuk X, Telegram, Google, Meta, dan TikTok.
Sejak 7 November 2023 hingga 22 Mei 2024, ditemukan 20.241 kata terkait perjudian online di Google. Selain itu, sejak 15 Desember 2022 hingga 22 Mei 2024, 2.702 kata terkait perjudian online muncul di jejaring sosial Meta.
Sepuluh kata teratas terkait judi online seminggu terakhir adalah: live slot, rtp slot, no limit, situs slot, gakur slot, pragmatic slot, online casino, lotere, slot bonus dan CQ9.