MADRID – Kiprah Inter Milan di babak 16 besar Liga Champions terpaksa terhenti setelah tersingkir melalui adu penalti oleh klub Spanyol Atlético Madrid.
Pada leg pertama, Inter Milan menang 1-0. Namun Inter Milan kalah 1-2 di babak kedua dan skor keseluruhannya (2-2). Pertandingan harus dilanjutkan ke perpanjangan waktu dan adu penalti.
Tiga penendang Inter Milan, Alexis Sanchez, David Klassen, dan Lautaro Martinez, tak menemui sasaran. Atlético Madrid, sebaliknya, hanya memiliki satu pemain yang tidak mencetak gol dan itu adalah Saul, dengan tim Spanyol menang melalui adu penalti (3-2).
Seandainya penalti Lautaro Martinez tidak melayang di atas mistar gawang, Inter sebenarnya masih punya peluang untuk melaju. Kekalahan pemain Argentina itulah yang memastikan kemenangan bagi Atletico.
Sang pelatih kecewa karena Inter Milan tidak melaju ke babak perempat final. Meski demikian, ia tetap menyampaikan apresiasinya kepada para pemain Nerazzurri.
Menurut Football Italia pada Jumat 15 Maret 2024, Simone Inzaghi mengatakan: “Klub dan seluruh keluarga Inter Milan kecewa. Namun, saya mengatakan kepada para pemain bahwa mereka harus bersyukur atas perjalanan yang telah mereka tempuh. Bangga.”
“Kami tidak terkalahkan dalam delapan pertandingan, jadi tentunya kami harus bisa tampil lebih baik di momen-momen tertentu. Kami banyak melakukan kesalahan dan itu berdampak,” lanjutnya.
Usai tersingkir dari Liga Champions, mereka tampak fokus mengamankan gelar juara Serie A. Seperti kita ketahui bersama, mereka saat ini berada di puncak klasemen dengan 75 poin dan AC Milan nampaknya kesulitan mengejar ketertinggalan dengan 59 poin saja.