LANGSUNG – Pasukan Pertahanan Israel (IDF) mengatakan mereka membunuh puluhan anggota Hamas dalam baku tembak di lingkungan Shejaya Gaza, Palestina, Minggu, 30 Juni 2024.
Menurut laporan yang diterbitkan oleh Titik Kumpul Military The Times of Israel, unit militer Israel mulai menyerang beberapa bangunan dan terowongan di Shejaya.
Dalam pernyataannya, tentara Israel mengonfirmasi sekitar 40 tentara Hamas tewas dalam serangan tersebut. Angka tersebut mengacu pada anggota kelompok bersenjata.
“Setidaknya 40 anggota Hamas dibunuh oleh pasukan Israel di distrik Shejaya di Gaza dalam serangan baru yang ditargetkan di sana,” kata Pasukan Pertahanan Israel dalam sebuah pernyataan.
Selain itu, militer Israel juga melaporkan adanya pembunuhan terhadap anggota Hamas lainnya di kawasan Rafah. Namun jumlahnya tidak dijelaskan secara rinci.
Seperti di Shejaya, tentara Israel juga melakukan operasi di beberapa terowongan yang dibangun pasukan Hamas. Khususnya di Koridor Netazrim, di bagian tengah Jalur Gaza.
Misi penyerangan di distrik Shejaya dikonfirmasi oleh Divisi 98 Komando Pusat, Brigade Lapis Baja ke-7, dan Brigade Lintas Udara Komando Utara.
Saat penyerangan terjadi, Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu menegaskan bahwa partainya tidak akan mengakhiri agresi militer di Gaza.
Kementerian Kesehatan Palestina mengatakan kondisi di Gaza semakin kritis setelah kekurangan bahan bakar memaksa semua rumah sakit tutup.
Pasalnya, seluruh fasilitas kesehatan tidak dapat mengoperasikan sisa generator oksigen secara online kecuali lebih banyak bahan bakar tiba dalam 48 jam ke depan.