Terpopuler: Masukkan Tangan ke Organ Intim Picu Hal Fatal, Zaidul Akbar Tak Larang Makan Gorengan

Titik Kumpul, Jakarta – Sederet artikel di bidang kesehatan, seksualitas, keberagaman, dan gaya hidup menghiasi saluran gaya hidup Titik Kumpul.co.id dengan beragam komentar menarik.

Salah satunya, kebiasaan memasukkan tangan ke area intim wanita juga bisa memicu penularan HPV. Infeksi akibat HPV bisa diawali dari kontak langsung, namun ternyata kulit dan alat kelaminlah ahlinya.

Ulasan ini pun menjadi salah satu artikel terpopuler di channel Lifestyle Titik Kumpul.co.id edisi Selasa 8 Oktober 2024.

Tak hanya itu, masih banyak artikel lainnya yang juga terpopuler.

Berikut rangkuman 4 artikel terpopuler di Lifestyle Channel Titik Kumpul.co.id edisi Selasa 8 Oktober 2024:

1. Hati-hati: Sering memasukkan tangan ke organ intim pasangan bisa berakibat fatal.

Human papillomavirus (HPV) merupakan virus DNA yang dapat menyebabkan masalah kulit pada alat kelamin. Beberapa masalah kulit kelamin tersebut antara lain kutil kelamin dan penyakit kencing nanah atau yang dikenal dengan gonore.

Infeksi akibat HPV bisa diawali dari kontak langsung, namun ternyata kulit dan alat kelaminlah ahlinya.

Dr Devi Inong Inara (Sp.KK, FINSDV, FAADV) menemukan bahwa memasukkan tangan ke area pribadi wanita juga dapat menyebabkan penyebaran HPV. Untuk mempelajari lebih lanjut klik di sini.

2. Apakah Anda termasuk salah satu ciri atasan yang memberikan tekanan kepada bawahan?

Belakangan ini, isu kesehatan mental di tempat kerja menjadi fokus global. Di Indonesia, survei Organisasi Buruh Internasional (ILO) mengenai kekerasan dan pelecehan di kalangan pekerja Indonesia pada tahun 2020-2022.

Diketahui bahwa hingga 63% karyawan mempunyai masalah psikologis, yang bermanifestasi sebagai perasaan sedih dan tidak bahagia di tempat kerja.

Beberapa penyebab pekerja merasa sedih dan tidak nyaman dalam bekerja, salah satunya adalah sikap atasan yang membuat mereka merasa stres. Untuk mempelajari lebih lanjut klik di sini.

3. Zaidul Akbar tidak melarang makan gorengan: kalau bikin senang, makanlah!

Makanan yang digoreng bertanggung jawab atas banyak masalah kesehatan. Makanan renyah dan berminyak ini mengandung lemak jenuh dan lemak trans yang dapat meningkatkan kadar kolesterol darah.

Kolesterol tinggi diketahui meningkatkan risiko penyakit jantung dan stroke. Tak hanya itu, konsumsi gorengan berlebihan juga bisa memicu obesitas, kanker, gangguan pencernaan, dan masalah kulit.

Dengan banyaknya dampak buruk yang ditimbulkan dari konsumsi gorengan, tak heran jika banyak pakar kesehatan yang melarang konsumsinya. Untuk mempelajari lebih lanjut klik di sini.

4. Dr Zaidul Akbar mengatakan mengkonsumsi bahan ini dapat membuat Anda awet muda dan memiliki jantung yang sehat

Jahe dan kunyit merupakan bahan dapur umum yang sering digunakan di setiap dapur Indonesia. Kedua bahan ini akan menambah cita rasa pada masakan yang akan Anda siapkan.

Tapi ini bukan hanya tentang menambah rasa pada makanan. Jahe dan kunyit juga memiliki banyak manfaat bagi kesehatan, salah satunya meningkatkan sistem kekebalan tubuh.

Jahe dan kunyit diketahui memiliki sifat antioksidan yang tinggi. Untuk mempelajari lebih lanjut klik di sini.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *