Deli Serdang, Titik Kumpul – Pertandingan ini digelar pada Sabtu, 31 Agustus 2024 di Jalan William Iskandar, Kabupaten Deli Serdang, GOR Futsal Dispora, Sumatera Utara. Hasil di luar dugaan terjadi pada pertandingan futsal putri Sumatera Utara (Sumut) yang mengalahkan Yogyakarta, salah satu favorit.
Suasana pertandingan berlangsung menegangkan. Hasil positif diraih tim putri Sumut pada laga ini. Tim tuan rumah menang dengan skor 2-1.
Pada laga pertama futsal putri, Sumut menjadi tim pertama di babak penyisihan Grup A yang berhasil meraih ketiga poin tersebut.
Sumut menang lewat gol Lia Hatmadani menit ke-7 dan Rina Indriani menit ke-22. Sementara gol semata wayang Yogyakarta dicetak Dekan Bostri pada menit ke-26.
Yogyakarta berusaha mengejar ketertinggalan mereka, menciptakan beberapa peluang namun pada akhirnya mencetak rekor golnya. Hingga pertandingan berakhir, skor tetap tidak berubah yakni 2-1.
Pelatih futsal putri Sumut Bantu Mandai mengucapkan rasa syukur atas kemenangan di laga pertama. Diakuinya, kunci kemenangan adalah kerja keras serta dukungan dan doa para suporter yang berada di tribun GOR Mini Futsal Dispora Sumut.
“Kita bersyukur dan kemenangan ini penting. Mungkin futsal putri di sini adalah olahraga minoritas, tapi hari ini kita bisa menjawab bahwa kita bisa bersaing dengan provinsi lain, apalagi di kandang sendiri melawan Yogyakarta yang tampil bagus,” kata Bantu Mandei.
Mandai melanjutkan, motivasi pemain menjadi fokus dalam setiap pertandingan. Ia mendorong para pemain untuk menunjukkan kepercayaan diri sebagai tuan rumah.
“Anak-anak sangat fenomenal. Kami selalu ingat bahwa jika kami masih bermain di satu lapangan, tidak akan ada pemain hebat. Kami hanya menonton mereka di TV dan ya, mereka hebat. Tapi jika mereka bermain bersama kami, mereka seperti kita,” katanya.
Andalkan tekanan positif untuk mencapai hal ini, dan jangan biarkan anggota menjadi berpuas diri. Setelah itu, kami akan fokus pada pemulihan para pemain dan menjaga kekuatan mereka untuk pertandingan berikutnya.
Tim futsal putri Sumut punya waktu lebih untuk mempersiapkan pertandingan berikutnya. Dana vital akan diinvestasikan dalam perang melawan Pegunungan Papua pada Senin 3 September 2024.
“Kami sedang dalam masa pemulihan, mungkin melakukan mandi es dan mendapatkan perawatan dari tim pijat kami,” ujarnya.
Meski meraih kemenangan, ada beberapa penilaian yang penting bagi para staf pelatih Sumut. Apalagi di lini pertahanan yang dinilai kurang ideal, seringkali pemain kurang bermain tenang dan tidak lancar membangun.
“Anda mempunyai teman-teman di industri yang melakukan evaluasi lebih baik di kemudian hari dan terlalu gembira. Jadi Anda lupa melindungi diri sendiri,” ujarnya.
Wakil Kapten Tim Futsal Putri Sumut Ni Kadek Widieya mengucapkan terima kasih kepada masyarakat Sumut atas doa dan dukungan yang selama ini menyertai mereka di PON 2024.
Terima kasih dulu ya, ini masih pertandingan pertama, terima kasih banyak, pertandingan pertama kita menang. Ini berkat doa dan dukungan seluruh masyarakat Sumut, ujarnya.
Ia berharap masyarakat Sumut terus menjaga dan mendukung tim pada laga-laga selanjutnya.
Doakan kami bisa tampil maksimal dan bisa bermain melawan tim-tim kuat, padahal sebenarnya kami sangat kuat, ujarnya.
Selain itu, pelatih kepala futsal putri Yogyakarta Hajaru Susanto mengakui perkembangan pertandingan belum sesuai ekspektasi pilot. Beberapa proses tidak berjalan.
“Tentu saja evaluasi pertandingan ini belum sesuai harapan. Tapi belum selesai, masih ada dua pertandingan yang harus dimainkan. Insya Allah kami akan berusaha memenangkan dua pertandingan berikutnya, apa pun hasilnya, itu adalah hasilnya. Saya harus mencetak gol,” katanya.