Tim Pengmas FIK UI Gelar Pelatihan Skrining Kesehatan Lansia Sederhana Berbasis ICOPE

Depok, VIVA – Indonesia Kelompok Pengabdian Kepada Masyarakat (Pengmas) Universitas Keperawatan (FIK UI) menyelenggarakan kursus yang diberi nama “Pelatihan SKILAS Berbasis ICOPE”. Pelatihan tersebut dilaksanakan di Aula Puskesmas Pulogadung, Jakarta Timur. Kegiatan ini bertujuan untuk membekali petugas posyandu se-Kecamatan Pulogadung dengan pengetahuan dan keterampilan dalam melaksanakan pelayanan kesehatan dasar terpadu khususnya pemeriksaan kesehatan lansia.

Pelatihan ini diikuti oleh 75 petugas Posyandu dan tenaga kesehatan dari wilayah Pulogadung Jakarta Timur. Topik yang dibahas meliputi prestasi dan SKILAS (Pemeriksaan Kesehatan Sederhana untuk Lansia) dengan menggunakan metode simulasi dan pelatihan. 

Selain itu, para lansia sakit punggung Penyakit jantung Para pejabat juga meningkatkan kesadaran tentang empat masalah kesehatan umum, yaitu diabetes dan tekanan darah tinggi.

SKILAS adalah metode skrining ICOPE (Integrated Care for the Elderly) yang dikembangkan oleh WHO dan bertujuan untuk berkontribusi terhadap kesehatan lansia melalui pendekatan holistik dan terpadu dengan menentukan apakah ada kehilangan atau penurunan aktivitas selama periode 6 tahun. . – Tubuh tua. Enam faktor yang teridentifikasi meliputi: penurunan daya ingat/kemampuan berpikir; mobilitas terbatas; Malnutrisi Masalah penglihatan dan pendengaran serta gejala depresi.  Staf Posyandu diharapkan dapat menerapkan pengetahuan dan keterampilannya dalam pemeriksaan untuk meningkatkan kualitas layanan kesehatan di komunitasnya.

Ketua Kelompok Pelayanan Dr. Kuntarti, S.Kp., M.Biomed berharap dengan adanya pelatihan ini dapat meningkatkan kesadaran petugas Posyandu tentang pentingnya skrining pada lansia. Hal ini diharapkan dapat diterapkan pada program yang ada di Posyandu.

“Para dosen dan mahasiswa Program Penelitian Magister Spesialisasi Keperawatan Gerontik, sebuah kelompok pengabdian di FIK UI, terus berkontribusi dalam kepedulian bangsa, termasuk para lansia,” kata Dr.  Kuntarti, Kamis 5 September Tahun 2024.

Kepala Bidang Tata Usaha Puskesmas Pulogadung Yuddy SKM mengatakan, lansia mempunyai aktivitas, Dalam sambutannya beliau menyampaikan bahwa beliau mengharapkan dapat melakukan kegiatan dan memeriksakan kesehatannya. Pengunjung lanjut usia yang datang ke posyandu diharapkan didampingi pasangan atau suami untuk melakukan pemeriksaan.

“Pegawai diharapkan lebih menjaga kesehatannya. “Kami sangat berterima kasih kepada FIK UI yang telah menyelenggarakan acara ini di Puskesmas Pulogadung,” ujarnya.

Marnati merupakan kader dari RW 10 Kel. Jati menghadiri kursus tersebut dan berbagi kesannya.

“Alhamdulillah memuaskan. “Saya menambah ilmu untuk diri saya sendiri; untuk keluargaku Setidaknya ada upaya yang bisa kita lakukan dalam menangani komunitas posyandu lansia di sekitar kita,” ujarnya.

Kegiatan ini didukung oleh Direktorat Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (DRPM) UI, Dinas Kesehatan DKI Jakarta. Kami bekerja sama dengan Suku Dinas Kesehatan Jakarta Timur dan Puskesmas Pulogadung Jakarta Timur.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *