Titik Kumpul – Saat militer AS dan Inggris melakukan pengeboman besar-besaran terhadap Yaman, Angkatan Bersenjata Turki (TSK) juga meningkatkan serangannya terhadap Pasukan Demokratik Kurdi (SDF) di Suriah.
Berdasarkan pemberitaan, tentara Turki menyerang kota Qamishili, provinsi Al-Hasakah, Suriah pada 15 Januari 2024.
Dengan menggunakan pesawat tak berawak, militer Turki menyerang pangkalan Pasukan Demokratik Suriah di wilayah Timur Laut Suriah.
Akibat penyerangan tersebut, 3 tentara SDF tewas. Sementara itu, beberapa perlengkapan militer SDF dihancurkan. Aksi militer Turki ini bukan kali pertama terjadi pada awal tahun 2024.
Sebelumnya, drone Turki mengebom tiga pembangkit listrik dan sebuah pompa bensin di kota lain di distrik Al-Hasakah, negara bagian Rmelan.
SDF yang didukung AS telah menjadi sasaran serangan militer Turki dalam beberapa tahun terakhir.
Pada tahun 2023, militer Turki telah melancarkan setidaknya 108 serangan terhadap beberapa pangkalan dan benteng SDF di wilayah yang dikuasai Kurdi.
Fokus serangan pasukan Tuan Recep Tayyip Erdogan berada di wilayah utara dan timur laut Suriah, yang merupakan basis utama militer Kurdi.
Sepanjang tahun 2023, serangan militer Turki menewaskan 86 orang, termasuk 65 anggota Pasukan Demokratik Suriah (SDF).
Selain itu, SDF mengklaim militer Turki juga membunuh 3 pegawai pemerintah otonom Kurdi dan 18 warga sipil. Saat itu, 97 orang terluka.