Tips Jitu Menurunkan Berat Badan Tanpa Olahraga, Cocok Untuk Kaum Mager

VIVA – Menurunkan berat badan menjadi dambaan banyak orang. Namun pekerjaan dan alasan lain seringkali menghalangi orang untuk berolahraga.

Kabar baiknya, menurunkan berat badan tanpa olahraga bukanlah hal yang mustahil. Anda bisa mencapai tujuan diet Anda dengan menerapkan gaya hidup sehat, termasuk diet tanpa olahraga.

Namun perlu diingat bahwa diet tanpa olahraga akan membutuhkan waktu lebih lama untuk mencapai hasil yang optimal dibandingkan diet yang dipadukan dengan olahraga.

Berikut beberapa cara diet tanpa olahraga yang aman dan efektif: 1. Defisit kalori

Defisit kalori sebenarnya merupakan cara efektif menurunkan berat badan. Prinsipnya sederhana: bakar lebih banyak kalori daripada yang Anda konsumsi. Ketika tubuh menghadapi defisit kalori, tubuh mulai menggunakan simpanan energi dalam bentuk glikogen dan lemak untuk memenuhi kebutuhan energinya. Kunyah perlahan

Makan secara perlahan memiliki banyak manfaat bagi kesehatan pencernaan, terutama untuk menurunkan berat badan. 

Dibutuhkan sekitar 20 menit bagi tubuh untuk mengirimkan sinyal kenyang ke otak. Makan perlahan memberikan waktu yang cukup bagi sinyal-sinyal ini untuk tiba, sehingga Anda terhindar dari makan berlebihan dan kalori berlebih.3. Makan dengan piring kecil

Makan dalam porsi kecil bisa menjadi strategi efektif menurunkan berat badan tanpa olahraga. 

Saat menggunakan piring kecil, jumlah makanan yang sama akan tampak lebih besar. Hal ini menciptakan ilusi psikologis bahwa Anda makan lebih banyak, sehingga membantu Anda merasa lebih kenyang dan dengan porsi lebih kecil.4. Hindari minuman manis

Menghindari minuman manis dan berkarbonasi merupakan langkah penting dalam menurunkan berat badan. Minuman manis dan bersoda cenderung tinggi gula tambahan dan rendah nutrisi. Mengonsumsi terlalu banyak gula dapat menyebabkan penumpukan kalori dan penambahan berat badan. Penuhi kebutuhan tidur Anda

Kurang tidur bisa menjadi kendala besar dalam upaya penurunan berat badan Anda. Kurang tidur menyebabkan ketidakseimbangan hormon yang mengatur nafsu makan. Tubuh memproduksi lebih sedikit ghrelin (hormon rasa lapar) dan lebih sedikit leptin (hormon rasa kenyang), sehingga Anda lebih mudah merasa lapar dan lebih sulit merasa kenyang. Hal ini dapat menyebabkan pola makan berlebihan dan impulsif.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *