Jakarta, Titik Kumpul – Jumlah masyarakat yang berpindah pada libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) diperkirakan mencapai 110,67 juta orang.
Kabag Operasi Korps Lalu Lintas Polri Kompol Aris Syahbudin mengungkapkan sebagian besar kendaraan dari wilayah Jabodetabek akan menuju ke arah timur.
“Dari Jabodetabek sekitar 47% kendaraan melaju ke arah timur, 29% menuju ke barat, dan 23% menuju ke selatan atau Bogor,” ujarnya, dikutip Titik Kumpul Otomotif dari Korlantas Polri, Kamis 12 Desember 2024.
Mengantisipasi kemungkinan terjadinya kondisi cuaca ekstrem, polisi menyiapkan jalur alternatif terutama di sekitar pelabuhan, serta membuat posko di titik-titik rawan bencana seperti banjir dan tanah longsor.
“Kami telah menyiapkan jalur alternatif untuk menghadapi cuaca buruk, terutama di kawasan pelabuhan. Selain itu, posko juga telah didirikan di lokasi rawan bencana,” ujarnya.
Rekayasa lalu lintas akan dilaksanakan pada masa angkutan Natal 2024/2025, termasuk arus balik untuk sistem satu arah yang akan disesuaikan setiap jamnya dengan kondisi lalu lintas.
“Kami menggunakan data untuk menentukan strategi, mulai dari contraflow satu hingga tiga jalur, atau jika perlu sistem satu arah. Semua itu diputuskan berdasarkan hasil survei dan koordinasi dengan pemangku kepentingan,” ujarnya.
Ia juga mengimbau masyarakat yang berencana melakukan perjalanan di akhir tahun agar mempersiapkan kondisi fisik dan kendaraannya dengan baik, termasuk memastikan kartu elektronik untuk membayar tol berfungsi.
“Pastikan kondisi badan dan kendaraan baik, ikuti arahan petugas kepolisian di lapangan, dan periksa peta elektronik agar aktif demi kelancaran perjalanan,” sarannya.
