Banjarmasin – Petugas Pemadam Kebakaran (Dankar) Belitung, Arif Wirayuda Rahman, dilaporkan hilang sejak Senin sore, 29 Januari 2024, ditelan pusaran air di Sungai Martapura, Banjarmasin, dan akhirnya ditemukan oleh TNI AL Trisakshti Lanal Banjar. seorang tentara
Arif meninggal dunia sekitar pukul 19.30 WITA pada Senin malam, 29 Januari 2024, setelah prajurit TNI Angkatan Laut bersama tim Search and Rescue (SAR) Basarnas Kalimantan Selatan mulai mencari Polairud Banjarmasin sejak Senin sore. Sungai Martapura, setelah adanya kabar petugas pemadam kebakaran hilang di aliran sungai Martapura.
Selasa, 30 Januari 2024, Titik Kumpul Militer dilansir dari keterangan resmi Lanal Banjarmasin, seorang petugas pemadam kebakaran bernama Arif Wirayuda Rahman tenggelam pada Senin sore saat mencuci pipa di Sungai Martapura, pastinya bukan ‘rekannya di dekat Menara Pandang Kota Banjarmasin.
Pukul 14.20 WITA korban mengikuti arus sungai dan berenang di tengah sungai. Namun, beberapa saat kemudian korban mulai melambaikan tangannya dan berteriak minta tolong. Selang beberapa waktu, korban menghilang ke dalam pusaran dan tidak pernah terlihat lagi.
Kemudian rekan korban yang melihat kejadian tersebut langsung menghubungi pihak keluarga dan meminta bantuan tim SAR untuk membantu pencarian korban.
Berdasarkan informasi masyarakat mengenai tragedi tersebut, tim SAR Gabungan dan masyarakat sekitar langsung melakukan pencarian korban.
Pukul 19.30 Wita korban ditemukan mengambang di perairan Sungai Martapura dalam keadaan tidak bernyawa (meninggal dunia). Korban kemudian dievakuasi oleh tim SAR gabungan dan dibawa ke rumah duka untuk diberikan kepada keluarga. Danlanal Banjarmasin Kolonel Marinir (P) Agus Setyawan dalam keterangan resminya.
Sementara itu, Komandan Pos Binpotmar TNI AL, Lettu Marinir Trishakti (PM) Santoso yang mengawasi langsung proses pencarian korban, mengingatkan seluruh masyarakat di sekitar sungai Martapura untuk selalu menjaga aspek keselamatan dalam setiap tindakannya, terutama saat berenang. di Sungai. . Sebab, menurut dia, dalam sepekan terakhir, pihak gerbang Pos Lanal Banjarmasin bersama pihak-pihak lain yang berkepentingan telah beberapa kali melakukan SAR terhadap warga yang tenggelam.
Oleh karena itu, ia mengimbau masyarakat untuk selalu berhati-hati saat beraktivitas di sekitar sungai Martapura.
Secara terpisah, Kepala Staf Angkatan Laut (KSAL) Laksamana TNI Muhammad Ali mengapresiasi gerak cepat pasukan TNI AL yang mampu merespons cepat situasi di lapangan. Kasal berpesan kepada seluruh jajaran TNI Angkatan Laut untuk meningkatkan kewaspadaan dan kesiapan menerima informasi yang diterima, serta berkoordinasi dengan instansi terkait dan pemangku kepentingan untuk menjaga keamanan wilayah laut, dalam hal ini membantu pencarian korban tenggelam di wilayah perairan Indonesia. .