VIVA: Tentara Nasional Indonesia mengerahkan batalyon tempur TNI dari Kodam Iskandar Muda (Kodam) di Aceh untuk mengirimkan satuan tugas keamanan nasional (Satgas Pam Obvitnas) ke PT Freeport Indonesia.
Batalyon Tempur IM Kodam diorganisir oleh Resimen Infantri 116 / Garda Samudra, 012 / Komando Resor Militer Teuku Umar.
Berdasarkan laporan resmi militer IM yang dirilis TNI VIVA pada Kamis, 7 Desember 2023, batalyon yang bermarkas di kampung Ujong Tanoh Dara, Kabupaten Meurebo, Aceh Barat akan pindah ke Papua di bawah pimpinan Panglima Yonif 116. / GS, Video Mayor Inf Novi.
Dalam operasi ini, satu batalion berlambang burung garuda akan mengirimkan 555 prajurit TNI ke Papua.
Sejauh ini seluruh persiapan dan persiapan telah selesai dan baru-baru ini Panglima TNI Laksamana Rechmad Jayadi mengunjungi markas Pasukan Elang TNI untuk meninjau persiapan operasional.
Di Markas Yonif 116/GS, Laksamana TNI Rachmad Jayadi bersama Kapoksahli Pangdam IM Mayjen TNI Rulu Chandrayadi meninjau tidak hanya kondisi pasukan, namun juga perbekalan dan persenjataan yang akan diangkut.
“Selama sembilan bulan ini kita harus menjalankan tugas dengan baik, menjaga kesehatan, berolahraga jika ada masalah pribadi, informasikan kepada Danpos atau teman-teman. Waktunya tinggal sedikit lagi, kita berharap 555 semua kembali.555 Ingat, “Berdoalah kepada Tuhan, lakukan yang terbaik. Selamat mengabdi, semoga Tuhan Yang Maha Esa selalu melindungi kalian,” kata Laksamana TNI Rachmad Jayadi dalam pesannya.
Yonif 116 / Garda Samudra akan menjaga tambang emas terbesar di dunia itu selama sembilan bulan ke depan menggantikan Yonif 631 / Antang milik Kodam Tanjungpura.
Baca: Kapten Kowalski Sukses Terbangkan 292 Miliar Pesawat Supersonik TNI Selama 1000 Jam
