Jakarta, Titik Kumpul – Setiap peradaban dan kebudayaan mempunyai falsafah hidup atau prinsip tersendiri yang dijadikan pedoman oleh sekelompok orang. Hal ini tidak terkecuali dalam kehidupan masyarakat Jawa.
Nilai-nilai kehidupan masyarakat Jawa mengakar kuat di benak mereka dan mempengaruhi cara mereka menyikapi dan menjalani kehidupan.
Nilai-nilai yang dianut masyarakat Jawa masih dapat diterapkan dalam kehidupan modern. Filsafat Jawa mempunyai banyak hikmah yang mencerminkan budi dan keimanan.
Seperti yang dipegang teguh oleh Rivan Achmad Purwantona. Pria kelahiran Kudus, Jawa Tengah ini sangat menganut tiga filosofi Jawa, yakni srawung yang berarti berbagi, memikul atau mengabdi, dan sembodo yang berarti berbicara dan berbuat sama.
Filosofi ini menunjukkan bahwa kesuksesan tidak hanya bergantung pada kerja keras, tetapi juga bagaimana seseorang membangun hubungan, melayani orang lain, dan tekad untuk mengikuti prinsip yang dianutnya.
“Perubahan adalah bagian dari adaptasi terhadap perubahan hidup yang tidak bisa dihindari. Filosofi ini saya terapkan tidak hanya dalam kehidupan profesional saya, tapi juga dalam interaksi sehari-hari dengan keluarga, teman, dan kolega,” kata Rivan.
Ia juga menceritakan masa-masa menjabat sebagai Direktur Utama dan General Manager Bank KB Bukopin. Saat itu, ia dihadapkan pada berbagai permasalahan besar, termasuk permasalahan ekonomi.
Namun Rivan berhasil menyelesaikannya dengan dedikasi dan komitmen yang luar biasa. Hal yang sama juga ia terapkan saat menjadi ketua dewan direksi Jaša Rahar.
“Saya terus mengedepankan perubahan dan perubahan positif, seperti filosofi Jawa lainnya, uup kuwi urup, yang mengatakan bahwa hidup harus menerangi dan memberi makna. Karena saya percaya bahwa hidup tidak hanya harus dijalani, tetapi kita harus berkontribusi kepada orang-orang di sekitar kita, jelasnya Rival.
Hal tersebut terekam dalam otobiografinya yang bertajuk ‘Rivan Achmad Purwantono: Srawung Laden Sembodo (Sikap, Pelayanan, Kemampuan)’ yang menonjolkan kepribadian dan karyanya.
Buku ini tidak hanya menceritakan perjalanan karir seorang pemimpin, namun juga mengungkap filosofi hidup yang ampuh dan penting bagi siapa saja yang ingin memantapkan dirinya.
Rivan juga digambarkan dalam buku ini sebagai orang yang tahu bagaimana memanfaatkan seluruh aspek positif dalam dirinya untuk maju dan mengambil tindakan, bahkan ketika dihadapkan pada masalah dan rintangan yang sulit.