Jakarta, Titik Kumpul – Mengirim pesan suara membuat hubungan dengan teman dan keluarga menjadi lebih personal.
Ada kehangatan tersendiri saat mendengar suara orang yang disayang, meski jauh.
Terkadang saat sedang bepergian, di tengah keramaian, atau saat menerima pesan suara yang panjang, pengguna tidak bisa langsung berhenti untuk mendengarkannya.
Saat ini, aplikasi pesan instan WhatsApp sangat antusias dengan pengenalan Transkrip Pesan Suara.
Pesan suara dapat ditranskripsikan menjadi teks sehingga pengguna dapat mengikuti percakapan apapun yang sedang dilakukan.
Fitur ini membantu ketika pengguna tidak dapat mendengar pesan suara di tempat ramai atau saat bepergian.
Fitur ini juga memudahkan pengguna membaca pesan suara panjang tanpa risiko kehilangan informasi penting.
Transkrip dibuat langsung di perangkat pengguna, sehingga keamanan terjamin dengan enkripsi ujung ke ujung.
Hal ini memastikan bahwa hanya pengguna yang dapat melihat, mendengarkan, atau membaca pesan tersebut.
Transkrip pesan suara pada awalnya akan tersedia dalam beberapa bahasa dan akan diperluas dalam beberapa bulan mendatang. Cara mengaktifkan fitur ini:
– Buka Pengaturan > Obrolan > Pesan Suara.
– Pilih bahasa pilihan Anda.
– Tekan lama pesan suara dan pilih Transkripsikan.
Menurut pernyataan resmi WhatsApp pada hari Jumat, “Fitur transkripsi akan diluncurkan secara global dalam beberapa minggu ke depan dengan beberapa bahasa pilihan untuk tahap awal, dan kami berencana untuk menambahkan lebih banyak bahasa dalam beberapa bulan mendatang.” 22 November 2024.