Jakarta, 30 Januari 2024 – Tren pemrosesan big data yang berkembang pesat mengubah perilaku konsumen di berbagai industri. Konsumen kini semakin menuntut pengalaman yang dipersonalisasi dan relevan dari bisnis yang mereka gunakan.
Untuk memenuhi tuntutan ini, perusahaan perlu mengadopsi alat sistem berbasis Customer Data Platform (CDP) yang dapat membantu mereka menganalisis data pelanggan secara mendalam.
PT Sprint Asia Technology, sebagai penyedia layanan infrastruktur teknologi terkemuka di Indonesia, meluncurkan Sprint Resul, platform pemrosesan data berbasis CDP di pasar bisnis Indonesia.
Platform ini bekerja sama dengan Resulticks menawarkan platform untuk memenuhi kebutuhan bisnis di Indonesia.
“Saat ini pengolahan data tidak hanya digunakan oleh bisnis skala besar, tetapi juga oleh industri dalam negeri yang membutuhkan analisis dan pengolahan data,” kata Satyu Horsoyo, CEO Sprint Asia Technology, dalam keterangan resminya kepada Titik Kumpul
Sprint menghasilkan berbagai manfaat yang dapat membantu bisnis meningkatkan efisiensi dan efektivitas pemasarannya. Pertama, dapat mengintegrasikan berbagai sumber data dari berbagai platform, baik online maupun offline, untuk mendapatkan gambaran lengkap tentang perilaku pelanggan.
Kedua, Sprint Resul menggunakan kecerdasan buatan (AI) untuk menganalisis data pelanggan secara mendalam sehingga dapat menafsirkan perilaku pelanggan dengan lebih akurat dan mendapatkan wawasan yang relevan untuk meningkatkan strategi pemasaran.
Ketiga, hasil sprint dapat memberikan rekomendasi kampanye pemasaran yang disesuaikan dan dipersonalisasi kepada klien. Rekomendasi ini didasarkan pada perilaku dan kebiasaan pelanggan di platform bisnis Anda.
Berdasarkan hasil pengujian, platform mampu meningkatkan total pendapatan sebesar 5,7%. Hal ini menunjukkan bahwa hasil sprint dapat menjadi solusi efektif bagi bisnis untuk meningkatkan kinerjanya.
“Kehadiran Sprint CDP bersamaan dengan Results merupakan salah satu inisiatif perusahaan untuk memperkuat posisi Sprint di kancah bisnis nasional,” ujar Rizka Richmat Tunisa, Chief Business Officer, Sprint Asia Technology.