Titik Kumpul Showbiz – Handrika Chika telah memastikan pembebasannya dari rehabilitasi di Lido setelah ditangkap karena tuduhan narkoba. Meski baru menjalani rehabilitasi selama 2 bulan, Chandrika Sika sudah diperbolehkan beraktivitas normal kembali.
Perempuan kelahiran 2003 itu mengungkapkan, alasan dirinya dibebaskan begitu cepat adalah karena dirinya bukan seorang pecandu narkoba apalagi pengedar narkoba. Chandrika Sika pertama kali mencicipi obat-obatan terlarang karena hubungan yang penuh kekerasan. Dan gulir ke bawah, oke?
Pada Rabu, 19 Juni 2024, Chandrika Chikha berkata, mengutip video Instagram @lambe__danu, “Saya akan segera mencoba dalam waktu 1×24 jam (setelah penangkapan saya).”
Chandrika Sikka belum pernah mendengar tentang zat ilegal tersebut sebelumnya. Secara kebetulan, pada malam penangkapannya pada bulan April lalu, dia dan teman-temannya menghabiskan waktu untuk menguji cairan yang mengandung narkoba. Setelah itu, dalam penggeledahan pihak berwajib, ditemukan adanya narkoba di tubuh selebriti tersebut.
Selama berada di pusat rehabilitasi, Chandrika Sikka rutin menjalani tes darah dan urine untuk mengetahui jumlah obat yang diminumnya. Untungnya, karena ini adalah pengalaman pertamanya, hanya sedikit kadar obat yang ditemukan dalam urin atau darahnya.
“Kita lihat, diambil darahnya, dites urine. Kita lihat berapa lama dipakai, kental urinenya berapa. Alhamdulillah, saya masih baru, sedang bersenang-senang, jadi ada sedikit. , “ujarnya. Menjelaskan.
Chandrika Sika yang berada disana juga melihat berbagai orang berjuang untuk pulih dari kecanduan narkoba. Ia mengatakan bahwa pecandu narkoba tingkat tinggi harus mengonsumsi obat dan vitamin setiap hari untuk menstabilkan kadarnya dan mengurangi keinginan untuk menggunakannya.
Perawat tidak menyuruhnya untuk terus minum obat karena dia belum tinggal. Dia telah melanjutkan aktivitas rutinnya, termasuk berolahraga, dan tinggal di pusat rehabilitasi.
“Biasanya pecandu narkoba dikasih obat dan vitamin tiap pagi dan sore. Olah raga (setiap hari), aktivitas normal.