Australia, Titik Kumpul – Rafael Struik melakukan debutnya untuk Brisbane Roar pada Sabtu 19 Oktober 2024 melawan Auckland FC di Liga Australia (A-League). Sayangnya pertemuan tersebut tidak berakhir baik bagi penyerang timnas Indonesia tersebut.
Rafael Struik menggantikan Thomas Waddingham pada menit ke-68. Wajar jika ia kembali mewakili Indonesia di Kualifikasi Asia Piala Dunia 2026 beberapa hari lalu.
Debut Struik terjadi dengan kekalahan dua gol di kandang Auckland FC, Stadion Go Media. Brisbane mematahkan keunggulan Roar pada menit kedelapan dan ke-74.
Kata-kata tersebut diucapkan penyerang berusia 21 tahun usai pertandingan. Ia mengaku senang bisa melakoni debutnya melawan Brisbane Roar, namun juga kecewa dengan kekalahan tersebut.
“Saya sangat senang bisa melakukan debut. Ini bukan debut yang saya harapkan,” kata Rafael Struik seperti dikutip dari YouTube Brisbane Roar.
“Kami dulu 0-1 lalu tertinggal 0-2, jadi sulit untuk masuk dan melakukan perubahan, tapi itu bagus,” tambah pencetak gol Indonesia melawan Bahrain itu.
Dalam periode tersebut, Struik juga membeberkan instruksi yang diberikan pelatih Ruben Zadkovic saat turun ke lapangan. Ia didaulat menjadi penyerang agresif di lini pertahanan lawan.
“Saya datang sebagai striker dengan instruksi untuk bekerja keras, bermain keras, mencetak gol, dan mengancam lawan.
Fans Indonesia sudah tidak sabar menunggu Struik bermain melawan Brisbane Roar. Tak heran jika banyak pecinta sepak bola Indonesia yang mengomentari akun media sosial Brisbane Roar.