Usus Buntu Tak Halangi Rizki Juniansyah Raih Emas dan Pecahkan Rekor Dunia

VIVA, PARIS – Atlet angkat besi Rizki Juniansyah berhasil meraih medali emas kedua bagi Indonesia di Olimpiade Paris 2024.

Pada Jumat, 9 Agustus 2024 pagi, Rizki mengikuti lomba lari 73kg putra WIB dengan total perolehan angkatan 354kg, meliputi deadlift 155kg dan clean and jerk 199kg.

Angkat 199kg yang dilakukan Rizky menjadi rekor dunia baru di Olimpiade, membalikkan rekor sebelumnya yang dipegang atlet angkat besi China Shi Zhiyong di Olimpiade Tokyo 2020 saat ia mengangkat beban 198kg.

Sebelum mencapai titik tersebut, Rizki melewati masa sulit dalam karirnya. Pemain berusia 21 tahun itu absen selama lima bulan setelah operasi usus buntu dan tidak mengikuti Asian Games 2023.

Menjalani operasi usus buntu membuatnya khawatir tidak bisa tampil maksimal saat mewakili Indonesia di berbagai kompetisi. Ia bahkan tak menyangka bisa lolos ke Olimpiade Paris 2024.

Lahir di Serang pada 17 Juni 2003, ia lolos ke Olimpiade Paris 2024 setelah menjuarai Kejuaraan Dunia IWF 2024 di Phuket, Thailand pada 4 April.

Pada kompetisi tersebut, Rizki menyelesaikan 164 deadlift dan 201kg deadlift dengan total angkatan 365kg. Deadlift 201kg yang dilakukan Rizky saat itu membuatnya mendapatkan rekor dunia.

“Nggak nyangka bisa sebahagia itu. Itu semua karena kuasa Tuhan. Kesulitan latihan dan harus operasi usus buntu serta lima bulan tidak latihan untuk bertanding, itu yang terjadi pada April lalu,” ungkapnya. . “

Meski masih dalam tahap pemulihan, Rizki sudah membuktikan mampu menjadi yang terbaik. Ia membuktikannya di pentas Olimpiade 2024.

Medali emas di Paris menjadikan Rizki satu-satunya atlet Indonesia yang meraih medali emas Olimpiade.

Di antara atlet angkat besi Indonesia, yang mendapat hasil terbaik hanya Eko Yuli Irawan, Raema Lisa Rumbbewas, Triyatno dan Si Citra Febrianti yang berhasil meraih medali perak di Olimpiade.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *