JAKARTA – Kontroversi Ramsya Baduy dan Vilme viral di media sosial. Peristiwa tersebut bermula ketika Wilmey yang dikenal sebagai content artist mengunjungi wilayah Baduy di Banten untuk membuat konten. Dalam kunjungan tersebut, Vilmi mengajak Rumsya Baduy, warga asli Baduy Luar, untuk menemaninya.
Usai menyusun konten, Wilmey meminta Ramsyah menyampaikan keinginannya. Rumsya Baduy menyampaikan dua keinginannya, yakni memiliki ponsel dan pergi ke Jakarta. Menanggapi permintaan tersebut, Vilmi langsung memberikan sebuah ponsel kepada Rumsya. Gulir ke bawah untuk melihat artikel selengkapnya.
Namun ketegangan mulai meningkat ketika seorang netizen berkomentar di media sosial bahwa Rumsyah telah menerima ponsel merek iPhone dari Vilmei. Menanggapi komentar tersebut, Ramsya membantahnya dan mengatakan bahwa ponsel yang diterimanya bukan iPhone, melainkan merek Advan.
“Boro-boro dapat IP (iPhone), malah dapat ADVAN,” tulis Rumsyah di TikTok miliknya yang kini sudah dihapus pada Kamis, 20 Juni 2024.
Komentar tersebut menuai reaksi negatif dari warganet. Banyak yang merasa Rumsya tak bersyukur atas hadiah yang diterimanya. Suasana semakin memanas ketika seleb TikTok lainnya, Monty Sibolong, turut berkomentar. Monti menuding Vilmi tidak jujur dalam kontennya yang kerap menampilkan berbagi iPhone.
“Wilmey yang suka ngasih iPhone, uang di casenya sebenarnya yang dikasih Neng Ramsyah bukan iPhone,” kata Monty lewat akun TikTok miliknya.
Akibat kasus tersebut, Vilmei memutuskan untuk memberikan Ramsyah sebuah iPhone. Vilmi kembali ke Baduy untuk mengirimkan langsung ponsel yang diinginkan Rumsya. Usai menerima iPhone, Ramsya mengucapkan terima kasih kepada para pembuat konten.
Kini, keduanya diketahui telah rujuk usai bentrok antar merek ponsel. Meski sama-sama sudah menebus kesalahan, kejadian tersebut tak menyurutkan amarah warganet. Komentar keji masih membanjiri media sosial Rumsya Baduy dan Monty.
