Viral Manggung Pakai Kursi Roda, Sang Istri Ungkap Kronologi Serangan Stroke yang Dialami Pak Tarno

JAKARTA, Titik Kumpul – Awal pekan ini publik dikejutkan dengan kondisi kesehatan pesulap Pak Tarno. Tarno baru-baru ini terlihat tampil di sebuah acara dengan menggunakan kursi roda.

Tarno pernah dibantu oleh seorang laki-laki saat melakukan trik sulap. Ia juga tampak hanya menggunakan satu tangan saat melakukan sihir.

Setelah diperiksa, Tarno diketahui menderita stroke dan harus menggunakan kursi roda. Tarno sendiri sudah empat kali menderita stroke dan memiliki keterbatasan gerak.​

Setelah videonya viral, Tarno diundang ke acara yang dipandu oleh Leanne Ibrahim, Dewi Persik, Karen Delano, dan Nassar. Gulir artikel selengkapnya di bawah ini.

Saat itu, Liane Ibrahim menanyakan soal stroke yang dialami Tarno.

“Kapan Pak Tarno pertama kali menderita stroke ini?” tanya Leanne Ibrahim mengutip dari video yang diunggah akun gosip @lambegosiip.

Mendengar pertanyaan itu, Pak Tarno langsung menutup mulutnya dan berusaha menahan air matanya. Tapi ketika saya bertanya padanya, dia mulai menangis.

“Kalau saya ingat langsung, dia mulai menangis,” kata istri Tarno.

Menurut istri Tarno, penyakit stroke yang diderita Tarno bermula saat ia pergi ke sebuah acara di Cirebon. Saat itu, pengemudi yang membawa Tarno tersesat di hutan saat mencoba mencari jalan lain.

Saat itu dia sedang ada acara di Cirebon dan pengemudinya sedang mengikuti Google Maps untuk mencari jalan keluar lain dari tol menuju Hutan Jati, kata Dewi.

Dewi menjelaskan, dirinya terkejut saat Tarno yang saat itu sedang tertidur, terbangun dengan tergesa-gesa.

Itu adalah pukulan keempat yang dialami oleh orang-orang yang sangat memperhatikan aksen kasarnya.

“Malamnya dia bangun dan langsung pingsan. Yang shock sekarang dia kena stroke,” kata istrinya.

Saat itu Pak Tarno juga berusaha menjawab pertanyaan Leanne Ibrahim mengenai stroke yang dialaminya. Pidato Pak Tarno kali ini juga sulit dimengerti.

“Sopirnya tidak tahu jalan, tersesat dan ketakutan di dalam hutan,” kata Tarno.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *