JAKARTA, Titik Kumpul – Sepeda motor Kawasaki Ninja yang viral di Kudus, Jawa Tengah, membuat heboh netizen. Sepeda motor tersebut dicuri oleh pencuri saat proses transaksi cash on delivery atau pembayaran tunai di tempat.
“Seorang calon pembeli mengambil sepeda motor Ninja untuk dijual saat transaksi cash on delivery di Undan, Kudus,” demikian bunyi keterangan video tersebut.
Timelinenya dimulai dari calon pembeli datang bersama temannya, lalu mengatakan ingin test drive sepeda motornya terlebih dahulu dan temannya tetap di belakang. Setelah sekian lama menunggu, orang yang membawa sepeda motor itu tak kunjung kembali.
Dan ternyata teman yang diteleponnya pun tidak mengenal pria tersebut sehingga akhirnya dibawa ke Polsek Undan. Proses COD tersebut rupanya direkam oleh pemilik sepeda motor Ninja dan video rekaman tersebut kini menjadi viral.
Akhirnya ditemukanlah sebuah sepeda motor ninja berwarna kuning yang telah dimodifikasi. Berdasarkan informasi dari @memomedsos, sepeda motor Ninja yang sebelumnya dicuri calon pembelinya ditemukan di Padi kawasan Jaken.
“Tapi untung sepeda motor yang dibawa kabur ditemukan di kawasan Jagan, Padi,” tulis laporan itu.
Menanggapi kejadian tersebut, banyak netizen yang menyoroti kawasan Padi di Jawa Tengah. Netizen mengenang kejadian yang terjadi beberapa waktu lalu di kawasan Patti yang terkenal sebagai hotspot kendaraan curian.
Netizen menulis: “Repost, repost.”
“Itu tugas utama orang suku,” kata yang lain.
“Yah, sudah lama sekali aku tidak bertanya, sepertinya aku menyesal,” kata netizen itu.
Sebelumnya, seorang pria yang menampar seorang bos rental mobil berinisial BH (52) menjadi viral. Kendaraan yang digunakan untuk mengangkut kendaraan korban pun turut dibakar.
Banyak yang mengatakan bahwa Badi buruk di antara orang-orang yang menyewa mobil dan menjual kendaraannya. Pada 9 Januari 2024, polisi menemukan komplotan penjual mobil tanpa dokumen resmi di sebuah komunitas bernama “Pasukan Lengek” yang terletak di Kabupaten Bati, Jawa Tengah.