Viral Orang India Tidak Boleh Beli Es Krim di Malaysia, Warganet: Ini Sih Rasis Parah!

Malaysia – Viral, seorang wanita India, baru-baru ini menceritakan bagaimana dia bertemu dengan seorang penjual es krim yang menolak menjual es krim kepada keluarganya karena mereka beretnis India.

Dalam video yang diunggah di TikTok oleh pengguna @preeyangka23 akhir pekan lalu, seorang perempuan mengatakan keponakan kecilnya ingin membeli es krim dari penjual sepeda motor saat mereka sedang piknik di Pantai Remis, Kuala Lumpur, Selangor.

“Bibiku pergi membeli es krim dan kamu tahu apa yang dia katakan? Katanya dia tidak menjual es krim ke orang India,” ujarnya, dikutip Kamis, 15 Februari 2024.

Wanita tersebut mengatakan keluarganya terkejut dengan perkataan pedagang tersebut dan bertanya mengapa dia tidak menjual es krim tersebut ke orang India.

Pedagang itu menceritakan kepada keluarganya bahwa dia baru-baru ini terlibat perkelahian dengan sekelompok orang India yang mabuk.

Penjual es krim tersebut kemudian menunjukkan laporan polisi yang ia tulis tentang perkelahian tersebut, yang ia tempelkan di gerobak es krim miliknya.

Itu sebabnya dia tidak menjual es krim ke orang India. Itu protokol polisi dan alasan dia tidak menjual es krim ke orang India, ditambah lagi dia orang Malaysia, kata perempuan itu sambil menunjukkan foto itu kepada polisi. pesan yang dia ambil.

Wanita tersebut mengatakan keluarganya mencoba bernegosiasi dengan pria tersebut. Namun pria itu tetap menolak menjual es krim apa pun kepada mereka. Bahkan setelah mereka menjelaskan bahwa yang ingin makan es krim itu adalah anak-anak mereka yang masih kecil, bukan sekelompok pemabuk.

Untungnya, kata wanita tersebut, dalam tindakan kebaikan yang kontras, seorang pria Malaysia di dekatnya mendengar percakapan mereka dan membelikan keponakannya es krim.

“Ada sebuah keluarga Malaysia yang duduk di hadapan kami dan saya rasa pria tersebut merasa kasihan pada kami. Dia pergi dan membeli es krim untuk keponakanku.

Wanita itu menambahkan bahwa dia memposting video tersebut di TikTok bukan untuk memicu kebencian, tetapi untuk meningkatkan kesadaran dan mengajarkan orang untuk tidak membuat stereotip terhadap orang lain hanya berdasarkan ras mereka.

“Sangat menyedihkan bahwa kita masih memiliki stereotip seperti itu hingga saat ini. Hanya karena beberapa orang India tidak bertanggung jawab, maka yang lain harus menanggung akibatnya, katanya

“Saya berharap kita semua bisa berubah untuk Malaysia yang lebih baik,” tutupnya.

Video tersebut telah ditonton lebih dari 200.000 kali di TikTok, dan netizen bersimpati dengan perempuan yang menghadapi diskriminasi tersebut dan bersyukur ada keluarga lain yang membantu mereka.

“Sangat disayangkan dia bias sedemikian rupa,” kata salah satu warganet.

“Wah, sikap macam apa ini? itu benar-benar rasis. Apakah orang-orang seperti itu masih ada? “Saya juga mengalami hal yang sama di panti pijat, katanya tidak akan menerima pelanggan India,” kata salah satu warganet.

“Dia trauma, maaf harus melalui ini, dia salah menggeneralisasi tapi kuharap dia segera menyadari pengalamannya,” sahut warganet lainnya.

“Mungkin dia rasis yang bertemu dan menghina orang India,” tulis warganet.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *