Viral Pemotor Jatuh dan Terserempet Truk karena Takut Mau Ditilang, Ini Kata Polisi

Purwakarta, 25 Mei 2024 – Seorang pengendara sepeda motor terjatuh dan tertabrak truk di perempatan Combro (Parcom), Kecamatan Sindangkasih, Purwakarta pada sore hari, 11 Mei 2024. Polres Purwakarta langsung mengeluarkan penjelasan gamblang atas kejadian tersebut.

Dalam video yang ditonton VIVA Otomotif, kejadian Sabtu 24 Mei 2024 terlihat bermula saat polisi terlihat mengatur lalu lintas di pinggir jalan. Lalu lintas dua arah tampak sibuk dan lancar.

Petugas polisi kemudian menepikan mobilnya ke tengah jalan, diduga berusaha menghentikan sepeda motor yang lewat. Akibat guncangan, sepeda motor tersebut terjatuh dari mobil dan menabrak roda belakang truk yang melaju dari arah berlawanan.

Humas Polres Purwakarta dalam postingan Instagram menyebutkan pengendara sepeda motor tersebut mengendarai sepeda motor ilegal. Dan berusaha berhenti, namun berusaha melarikan diri dan akhirnya mengenai tangan polisi tersebut hingga terjatuh.

“Saat itu, ada seorang pria yang berpapasan dengan sepeda motor tanpa pelat nomor polisi lalu lintas. Kendaraan di depan menggunakan knalpot yang tidak tepat, dan saat polisi lalu lintas menghentikan sepeda motor tersebut, pengendara sepeda motor tersebut mencoba mempercepat. “Sehingga pengendara sepeda motor terjatuh dan menabrak truk yang lewat,” ujarnya dalam keterangannya.

“Petugas polisi lalu lintas yang menyaksikan kejadian tersebut langsung membantu membawa korban ke rumah sakit, setelah itu kecelakaan antara sepeda motor dan truk tersebut diselesaikan dan diselesaikan secara damai oleh Tim Lalu Lintas Polres Purwakarta. mekanisme restorative justice pada Selasa 14 Mei 2024,” lanjutnya.

Sementara itu, video tersebut viral di media sosial namun polisi membantah mereka melakukan penggerebekan. Polres Purwakarta kemudian merilis video klarifikasi orang tua korban, M Faris Abdul Rafi. 

Dalam video tersebut, disebutkan korban mengendarai sepeda motor dengan knalpot yang mengeluarkan suara keras dan tidak ada plat nomor di bagian depan. Orang tua korban pun meminta maaf kepada Polres Purwakarta karena telah menyebarkan video kecelakaan anaknya dan menyatakan tidak ada niat untuk menyebarkannya secara online.

“Jadi anak saya sangat ketakutan karena di depannya ada petugas yang sedang ngebut dan tanpa sengaja lengan petugas itu terbentur hingga terjatuh. Laporannya, anak itu bukan terlindas, tapi terserempet,” kenang ayah korban. .

“Kami juga berterima kasih kepada pihak-pihak yang membantu para korban saat itu,” lanjutnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *