Viral! Peraih Medali Emas Olimpiade Tidur di Taman Setelah Mengeluhkan Kondisi Olympic Village

Paris, Titik Kumpul – Desa Olimpiade (Olympic Village) menjadi sasaran kritik pedas setelah seorang peraih medali emas ketahuan tidur di samping bangku taman akhir pekan lalu.

Olympic Village sebenarnya merupakan sebuah tempat menginap yang khusus dibangun untuk menampung para atlet olimpiade terbaik dunia, yang diharapkan dapat membuat semangat seluruh atlet.

Namun sebaliknya, peraih medali emas asal Italia Thomas Ceccon melontarkan kritik pedas terhadap kondisi kehidupannya di desa tersebut. Ceccon mengeluhkan lingkungan, meski meraih dua medali pekan lalu.

Dilansir Unilad, Kamis 8 Agustus 2024, ia menyebut Kampung Olimpiade Paris “di bawah standar”. Perenang asal Italia itu dilaporkan memutuskan bahwa tidur di luar ruangan adalah kondisi yang jauh lebih baik daripada tidur di Perkampungan Olimpiade.

Dalam foto yang viral di media sosial, terlihat handuk berwarna putih tergeletak di rerumputan di bawah pohon dan di samping bangku tempat perenang sedang tidur nyenyak.

Foto tersebut diambil oleh pilot Arab Saudi Husein Alireza yang merekam Ceccon sedang tidur siang. Ia pun mengambil fotonya dan mempostingnya di akun Instagram miliknya dengan menandai lokasi tersebut sebagai Perkampungan Olimpiade.

Sebelumnya, pemain berusia 23 tahun itu juga bercerita tentang akomodasi yang diterimanya sejak kalah di final gaya punggung 200m pada pertengahan pekan lalu.

Dia mengatakan kepada wartawan: “Di desa ini tidak ada AC, panas dan makanannya tidak enak. Banyak atlet yang berpindah karena alasan ini.

“Saya kecewa tidak lolos ke final, tapi capek banget. Susah tidur nyenyak di malam atau siang hari. Biasanya kalau di rumah, saya selalu tidur sore. Di sini saya benar-benar berjuang antara panas dan kebisingan,” lanjut Husein.

Ceccon dan Husein bukan satu-satunya atlet yang mengkritik kondisi di Olympic Village. Pemain Tim USA Coco Gauff bercerita bahwa salah satu rekan setimnya di tenis putri meninggalkan vila setelah mendapati tempat tinggalnya “terlalu sempit”.

Perenang Perancis Assia Touati juga baru-baru ini mengatakan: “Kami tidak memiliki AC di dalam ruangan, tapi kami tetap menyalakannya karena cuaca menjadi sangat panas.”

Pemain polo air Australia Matilda Kearns juga mengatakan dia “menerima layanan pijat untuk kenyamanan tidur di kasur di Olympic Village.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *