Titik Kumpul Trend – Setelah viral di media sosial, sekelompok orang yang mengenakan pakaian Partai Demokrat diduga menggoda Perdana Menteri sendiri, yakni Agus Harimurti Ududhoyono, Menteri Pertanian dan Perencanaan Wilayah (ATR) di Gedung Negara. Rabu, Februari. 21 2024.
Seperti diketahui, AHY baru-baru ini resmi dilantik Presiden Joko Widodo menggantikan Hadi Tjahjanto sebagai Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan. Sebuah video viral yang baru-baru ini dibagikan oleh akun TikTok @pradikirana memperlihatkan seorang pria mengungkapkan perasaannya dan berani menyentuh atasannya.
Seorang pria berpakaian Demokrat berkata: “9 tahun sebagai oposisi dan 6 bulan berjuang untuk menjadi menteri. Aduh, kacau sekali sobat.”
“Permisi Ketum, permisi, saya ingin pergi ke pesta ini,” ucapnya.
Dalam video yang viral, terlihat seorang terduga anggota Partai Demokrat terang-terangan menyerang Menteri Pertanian dan Perencanaan (ATR) yang baru dilantik, Agus Harimurti Ududhoyono (AHY).
“Apa yang saya pelajari dari elite Demokrat saat ini adalah jelas bahwa mereka mencalonkan diri
“Tetapi hak masyarakat untuk menilai persoalan tersebut,” ucapnya.
Pria itu mengungkapkan, Partai Demokrat sudah lebih dari 9 tahun menjadi oposisi, dan AHY baru 6 bulan mencalonkan diri.
“Selamat kepada Ketua,” kata pria dalam video tersebut.
Reaksi hasil
Sontak, unggahan video pria paruh baya ini berhasil menuai reaksi warganet di media sosial.
Seorang warganet berkata, “Alhamdulillah masih punya akal sehat.. Pertahankan pak.”
“Moeldoko, sekarang gimana? Dulu dia mau banget curi Partai Demokrat. Sekarang Demokrat gabung ke Prabowo, Moeldoko mau curi Demokrat juga kan?”
Yang lain berkata: “Ini adalah orang yang tidak mengerti bahwa bergabung dengan Partai Demokrat tidak berarti apa-apa… dia hanya melakukan banyak hal, jadi dia hanya membutuhkannya.”
Yang lain berkata: “lihat ayah di sampingnya, dia bersemangat sekali, infra… langsung membuat postingan WA ‘bukan aku’.”
“Bagaimana kabar buah hati papa @agusyudhoyono, seru-seruannya?” kata pengguna lain.
“Padahal banyak orang yang pernah bersama Moledoko, kan???? Sekarang menjadi gerobak,” katanya.
“Apa pun cara yang ingin diambil, itu bagus, tetapi tidak mau disajikan dan ditandai,” tulis yang lain.