Aceh, Wiwa – Kecelakaan yang melibatkan seorang pelajar di Aceh bagian barat sempat menghebohkan media sosial. Pemuda tersebut diduga mengalami kekerasan fisik berupa disiram air cabai ke sekujur tubuhnya oleh pengurus pesantren.
Sebuah video seorang pelajar yang berendam di bak mandi untuk menghilangkan rasa sakit di sekujur tubuhnya menjadi viral di Instagram. Terlihat bocah tersebut menangis kesakitan hingga kulitnya memerah setelah disiram sambal.
Seorang perempuan lanjut usia yang diketahui sebagai nenek korban terlihat membantu cucunya mandi. Nenek berusaha menenangkan penderita batuk dengan sesekali mengoleskan sabun dan air untuk meringankan rasa sakitnya.
Korban adalah seorang siswa Sekolah Menengah Atas (SMP) dan santri Darul Hasnah, sebuah pesantren yang terletak di Kecamatan Pente Seurumen, Kabupaten Aceh Barat. Kali ini pelakunya adalah istri Pimpinan Darul Hasnah, sebuah pesantren berinisial N.N. Adalah.
Pelaku menyiramkan air merica ke tubuhnya karena korban dikabarkan melanggar aturan, termasuk membakar sebuah pesantren. Pelaku membalas dendam dengan memotong rambut korban hingga botak.
Menurut ibu almarhum, Marnita, tubuh putranya membengkak akibat panasnya air cabai. Marnita mengatakan, putranya kaget dengan kekerasan yang dilakukan NN. Saat ini korban dirawat di rumah neneknya.
Marnita pun melaporkan kekerasan tersebut ke Kepolisian Resor Aceh Barat (POLRES) pada Selasa (1/10/2024). Polres Aceh Barat pun berupaya menangkap NN sebagai tersangka kriminal.
Kepala Satuan Reserse Kriminal Polres Aceh Barat Irjen Fachmi Susiandi melakukan penyelidikan serius dengan mengambil keterangan korban dan beberapa saksi terkait, lapor TVON.
X Story @Heraloebss yang mengunggah video viral tersebut mendapat banyak komentar dari netizen. Netizen mengecam tindakan NN yang dianggapnya sebagai pelecehan. Kini, kedisiplinan dapat memberikan pembelajaran dan efek perlindungan bagi siswa.
“Ini bukan hukuman, ini pelecehan, marah sekali????” tulis netizen.
“Sepertinya tidak ada hukuman lain yang lebih manusiawi dari ini???” Netizen menambahkan.
“Ini salah satu bentuk penyiksaan. Apa manfaat yang didapat siswa dengan menuangkan air cabai?” tanya netizen.
“Bukan pendidikan tapi kelakuan buruk…bisa lapor ke polisi…hikmah apa yang didapat dari menuangkan air cabai ke tubuh siswa yang melecehkan…tidak…??” Kata yang lain.
Netizen berkata, “Jika saya adalah orang tuanya, saya akan datang dan memercikkan air cabai ke wajahnya. Anda salah, tetapi Anda akan menghukumnya atau memberinya hukuman dan pendidikan yang pantas.”