Jakarta, VIVA – Aziza Salsha, istri pemain timnas Indonesia Pratama Arhan, menyaksikan pertandingan Indonesia kontra Australia pada Selasa, 10 September 2024 di Stadion Gelora Bung Karno (GBK). Fakta bahwa Aziza yang akrab disapa Zize membuat orang senang saat ia membawa keluarga dan teman-temannya.
Tak heran jika Zize tidak mengenakan seragam timnas seperti biasanya. Putri politikus Andre Rosiade ini tampil santai dengan mengenakan jaket denim dan celana panjang hitam. Penampakannya bisa dilihat dalam video yang diposting akun media sosial. Melanjutkan.
Usai pertandingan, Ziese menjadi pusat perhatian banyak media. Usai meninggalkan stadion, banyak jurnalis yang langsung mengejarnya untuk menjelaskannya. Ziese sepertinya kesulitan jika ada reporter yang mengikutinya.
Tak hanya awak media, sejumlah penggemar sepak bola pun mencoba memanfaatkan kesempatan tersebut untuk berfoto bersama Zize. Situasi tersebut membuatnya sulit memisahkan diri dari orang lain.
Namun, ada hal menarik yang terjadi di tengah kerumunan tersebut. Pria yang diduga Mile Syakputra alias asisten selebriti Nikita Mirzani itu terlihat memeluk Zizo dari belakang. The Mail dengan cepat membantu Zize dengan cepat muncul ke publik, membantunya menghindari pelecehan oleh pekerja media dan pendukung yang ingin memfilmkannya.
Saat hal tersebut terjadi, banyak pertanyaan yang dilontarkan para jurnalis terkait rumor hubungan Zize dan Salim Nauderer. Namun, Zize tidak menawarkan apapun. Dia hanya tersenyum cerah melihat wartawan yang mengejarnya.
Pada suatu saat, seseorang menggeledah kantor pos. “Surat itu tidak penting. Hargai suamimu,” teriak pria itu mengacu pada aturan agama yang melarang kontak fisik dengan temannya (yang boleh mengamalkan agama).
Beruntung bagi Ziese, mobil yang akan membawanya pulang tak jauh dari lokasi, sehingga ia masuk dan meninggalkan kerumunan.
Pengunduhan video dan foto terkait acara tersebut dengan cepat menarik banyak pengguna. Beberapa dari mereka memberikan pendapat yang kuat tentang Mail dan Zize.
“Pantas saja Nikita membela Ziza karena satu lingkaran dengan Post,” tulis salah satu reporter.
Komentar lainnya berbunyi: “Mengapa kantor pos peduli dengan Aziza?” dan suara tiba-tiba.
