Waduh, Suporter Australia Sebut Stadion GBK Mirip Kandang Sapi: Kasihan Sekali

Jakarta, Titik Kumpul – Rumput Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) kembali mendapat kritik pedas usai menjadi tuan rumah laga timnas Indonesia-Australia pada babak ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia Selasa pekan lalu, 10 September 2024.

Kali ini kritik pedas datang dari para pendukung tim tamu. Mereka mengatakan SUGBK tidak layak disebut sebagai stadion sepak bola, melainkan lebih seperti kandang sapi.

Bukan kali pertama rumput GBK mendapat penilaian buruk, pada laga terakhir babak kedua kualifikasi Piala Dunia saat Skuad Garuda menjamu Filipina, kualitas rumput di stadion berkapasitas 70.000 penonton itu. dia juga sangat miskin.

Buruknya kualitas rumput GBK saat itu terlihat saat Thom Haye melakukan selebrasi dengan lutut terpeleset usai mencetak gol debutnya ke gawang Filipina pada Selasa 11 Juni 2024.

Di luar ekspektasi sang pemain, selebrasi yang sering dilakukan Haye di SC Heerenveen tidak terulang di Stadion GBK karena kualitas rumput yang berbeda. Akibatnya, Haye terjatuh dan kedua lututnya terluka.

Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong pun protes keras dengan kondisi rumput GBK. Kondisi ini menghambat aliran bola dan menyulitkan pemain dalam melakukan passing akurat.

Meski sudah diperbaiki, kondisi rumput GBK tidak mengalami perubahan signifikan saat Indonesia menjamu Australia. Hal ini sontak membuat para penggemar Kangaroo Team menjadi sorotan di media sosial. Mereka meminta PSSI lebih memperhatikan kualitas rumputnya.

– Penyediaan kandang sapi untuk pertandingan sepak bola internasional. “Memalukan dan sama sekali tidak bisa diterima,” tulis akun Proper-Might5900 seperti dikutip Kamis 12 September 2024.

Menanggapi komentar tersebut, netizen Indonesia pun mengakui persetujuannya. Mereka menilai PSSI tidak pernah memberikan perhatian serius terhadap kualitas rumput GBK.

“GBK itu setingkat kandang sapi, hahaha. “Setahun lebih berlalu, masalah rumput masih belum terselesaikan,” komentar salah satu warganet.

“Artinya @PSSI patut dikritik habis-habisan karena lapangannya yang kurang bagus untuk melayani pertandingan kandang, lapangannya kaya kandang sapi? Pak, mau sedikit marah @erickthohir,” tulis warganet lain.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *