Izin VIVA – Usai menyelidiki beberapa pihak dalam kasus suap untuk membawa kasus tersebut ke Mahkamah Agung, Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) telah mencekal beberapa orang yang diduga terlibat dalam kasus yang melibatkan hakim Mahkamah Agung Gazalba Saleh .
Berita lainnya masih seputar persidangan Ferdy Sambo Cs dan kasus terhambatnya keadilan. Menteri Koordinator Politik, Hukum, dan Keamanan Mahfud MD mengatakan ada partai politik yang ingin menurunkan kekuasaan Ferdy Sambo. Siapa ini?
Anda mungkin melihat berita menarik lainnya di babak selanjutnya.
1. KPK melarang Wind Idol berekspansi ke luar negeri
Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) melarang dua wiraswasta bepergian ke luar negeri. Larangan tersebut terkait suap dalam kasus Mahkamah Agung (MA).
“Iya, KPK kini melarang dua wiraswasta bepergian ke luar negeri. Kedua tersangka diduga mengetahui kejadian tersebut,” kata Kepala Bagian Pemberitaan KPK Ali Fikri kepada wartawan, Kamis, 19 Januari 2023.
Baca lebih lanjut di tautan ini.
2. Hendra Kurniawan menghadirkan jenderal polisi bintang tiga untuk menyaksikan pengamanan.
Pengadilan Negeri (PN) Jakarta Selatan dijadwalkan menggelar sidang lanjutan kasus rencana pembunuhan Brigjen J pada Jumat, 20 Januari 2023. Djuyamto, Humas Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, mengatakan bahwa Hendra-lah yang duduk sebagai terdakwa dalam kasus tersebut. Kurniawan, Agus Nur Patria, dan Arif Rachman Arifin.
Baca lebih lanjut di tautan ini.
3. Mahfoud menyebut jenderal bintang satu sebagai ‘gerilyawan’, dan Ferdi Sambo mendapat hukuman ringan.
Menteri Koordinator Politik, Hukum, dan Keamanan Mahfud MD melontarkan pernyataan mengejutkan tentang sosok di balik mantan Kepala Propam Ferdy Sambo yang akan mempengaruhi keputusannya ke depan. Dia menyebut pria tersebut merupakan jenderal bintang satu, namun Mahfud tak menjelaskan siapa pria tersebut.
“Ada yang bilang datang Brigjen A dan B, yang Brigjen, dan akan banyak satpam yang ingin menekan Pengadilan atau Jaksa. umum.” Mahfoud berbicara dari kantornya pada Jumat, 20 Januari 2023.
Baca lebih lanjut di tautan ini.
4. Viral Sopir Senapan RFS di Jalan Tol, Kapolsek Soutykhno mengatakan:
Di media sosial, ramai diberitakan bahwa seorang pengemudi yang mengendarai mobil berpelat RFS dituduh mengeluarkan zat mirip senjata di jalan tol. Salah satunya diposting oleh akun Twitter @kenzo39526996. Video yang dirilis memperlihatkan pengemudi mobil berpelat RFS sedang adu mulut dengan pengemudi lain di jalan.
Polisi tidak mengumumkan posisi spesifik mengenai masalah ini. Polisi mengatakan mereka sedang menyelidikinya. Baca lebih lanjut di tautan ini.
5. Polisi memperkirakan ada lebih dari 9 korban pembunuh berantai Wawon CS.
Polisi meyakini masih ada korban lain dalam kasus pembunuhan berantai yang diduga dilakukan Wawon Erawan alias Aki dan kawan-kawan. Hal itu diungkapkan Polda Metro Jaya Hengki Haryadi, Direktur Jenderal Reserse Kriminal (Dirreskrimum).
Menurut keterangan Haenggi, masih ada teman yang berhubungan dengan Pak. Wow. Namun, belum diketahui kemana perginya teman-teman tersebut. Baca lebih lanjut di tautan ini
