Jalan Kaki Pagi vs Malam, Mana yang Waktu Terbaik Menurunkan Berat Badan?

Jakarta, VIVA – Antusiasme warga untuk mendaki sangat tinggi. Tidak mengherankan jika jenis aktivitas fisik ini menjadi populer dalam beberapa tahun terakhir.  Sebagai tempat favorit, arena olah raga (GOR) dan taman dimanfaatkan warga sebagai jalur jalan kaki, jogging, dan jogging.  

Salah satu faktor yang menjadikan jalan kaki populer adalah manfaatnya dalam menurunkan berat badan. Selain efektif membakar kalori, setiap langkah yang Anda lakukan juga berkontribusi terhadap kesehatan mental karena dapat meningkatkan mood. 

Ada dua kelompok utama jalan kaki, yaitu dilakukan pada pagi hari atau sore hari.  Jadi, Anda mungkin bertanya kapan waktu terbaik untuk berlatih jalan kaki, yang dapat dengan cepat mengurangi berat badan dan membuat perut Anda rata.

Padahal, kedua momen tersebut memiliki kelebihan dan berkontribusi positif dalam proses penurunan berat badan. Menentukan waktu terbaik untuk berjalan kaki bergantung pada preferensi pribadi, gaya hidup, dan respons tubuh.

Dikutip dari Times of India, berikut penjelasan cara memilih waktu jalan kaki yang tepat untuk mendapatkan hasil terbaik.

Jalan pagi

Jalan kaki di pagi hari adalah cara yang bagus untuk memulai hari. Olahraga yang mudah dan murah ini diyakini mampu memberikan kesan positif sepanjang hari. Meningkatkan fokus, produktivitas dan motivasi untuk melakukan berbagai aktivitas sepanjang hari tanpa merasa lelah. 

Anda juga bisa meningkatkan intensitas jalan lambat. Faktanya, jantung berdetak lebih cepat sehingga mempercepat metabolisme tubuh. Metabolisme yang lancar menandakan proses pembakaran kalori yang cepat sehingga lebih banyak lemak yang hilang. 

Artinya, jalan kaki berperan sebagai penyemangat di awal hari, meningkatkan suasana hati, dan memberikan energi untuk mempersiapkan Anda menjadi produktif sepanjang hari. Jalan kaki di pagi hari juga membantu Anda melatih manajemen waktu. Pasalnya, Anda perlu disiplin dalam menjalani rutinitas. 

Jalan kaki di pagi hari tidak hanya memberikan manfaat fisik, tetapi juga berdampak positif pada ritme sirkadian. Dengan melakukan aktivitas fisik di pagi hari, secara tidak langsung Anda mengatur jam internal tubuh. 

Tindakan ini menghasilkan pola tidur yang lebih baik dan kesehatan keseluruhan yang lebih baik. Hasilnya, kualitas tidur malam meningkat, pengendalian berat badan dan kesehatan tubuh secara umum tetap terjaga.

Keuntungan jalan kaki di pagi hari adalah suhu udara yang sejuk sehingga membuat olahraga di luar ruangan semakin nyaman. Perpaduan antara udara segar, olahraga dan cahaya alami di pagi hari mampu menyegarkan tubuh dan pikiran Anda.

Para ahli merekomendasikan untuk memasukkan jalan pagi ke dalam rutinitas harian Anda untuk mendapatkan manfaat yang tercantum di atas. Entah itu jalan santai, jogging, atau jogging keliling lingkungan atau taman terdekat. Meluangkan waktu untuk menggerakkan tubuh di pagi hari dapat memberikan manfaat kebugaran jangka panjang bagi tubuh Anda. 

Jalan-jalan di malam hari

Jalan kaki di malam hari juga memiliki banyak manfaat. Salah satunya sebagai cara untuk mengobati (relaksasi) setelah seharian bekerja hingga menghilangkan stres. 

Latihan mudah ini membantu meredakan ketegangan yang menumpuk di siang hari dan menstabilkan kondisi mental Anda. Tidak heran ini adalah cara sempurna untuk mengalihkan pikiran Anda dari hiruk pikuk kehidupan sehari-hari dan menjadi lebih rileks. 

Bagi sebagian orang, berolahraga di sore hari lebih baik untuk meningkatkan tingkat energinya. Alhasil, Anda bisa lebih banyak melakukan aktivitas fisik agar hasilnya optimal bagi kebugaran tubuh Anda, termasuk proses pembakaran kalori untuk menurunkan berat badan. 

Jalan kaki pada sore atau malam hari dipercaya dapat membantu sistem pencernaan, menghindari kebiasaan mengonsumsi camilan tinggi gula yang membuat perut kembung. Ada pula yang memilih jalan kaki karena sulit bangun pagi atau tidak bisa berolahraga di pagi hari. Ada yang merasa lesu di pagi hari dan penuh energi di malam hari. 

Jalan-jalan malam menawarkan alternatif yang fleksibel dan praktis. Saat matahari terbenam dan suhu turun, udara mulai turun sehingga dianggap nyaman untuk berjalan kaki. 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *