QADA – Ali Jasim menjadi sorotan. Pasalnya, ia menjadi penentu kemenangan Irak U-23 melawan Indonesia U-23 pada laga perebutan juara 3 Piala Asia U-23 2024 di Stadion Abdullah Bin Khalifa di Doha, Qatar, Kamis malam, 2 Mei 2024.
Ali Jasim membantu Irak U-23 mengalahkan Indonesia U-23 2-1 di perpanjangan waktu. Kini mereka mengagumi kejeniusan berusia 20 tahun itu.
Meski usianya masih muda, Ali Jasim sudah punya pengalaman bermain untuk timnas Irak. Kemampuannya sebagai gelandang serang dinilai layak bermain di Eropa.
Ali saat ini sedang menandatangani kontrak dengan tim Al-Kahrbaa di Liga Irak. Namun saat ini ia sedang dipinjamkan ke Al Quqa Al Jaw dan masa peminjamannya akan habis pada Juni 2024.
Dengan bakatnya, masyarakat Irak berharap mantan pemain Antalyaspor itu diberi kesempatan merantau ke luar negeri. Sebab, dengan begini bakatnya akan semakin terlihat.
Ali sendiri bertekad untuk mencapai prestasi di level yang lebih tinggi. Tujuan sepak bola Eropa adalah untuk mengembangkan keterampilan.
Situs resmi AFC mengutip ucapan Ali Jasim: “Saya mempunyai ambisi besar dan saya berpikir untuk menjadi pemain profesional di Eropa. Saya ingin terus mengembangkan diri dan membuat fans kami bahagia.”
Pelatih Irak U-23 Radhi Shenaishil mendukung kepindahan Ali ke luar negeri. Hal ini memerlukan persaingan tingkat tinggi yang juga akan menguntungkan masa depan Irak.
βDia adalah pemain terampil yang telah bermain bagus di tim yunior dan tim nasional. Sekarang dia perlu bermain di liga level tinggi untuk menjadikan dirinya pemain yang lebih baik,β ujarnya.