Rangkuman VIVA – Polisi masih menyelidiki pencurian brankas Dara Arafah yang terkenal itu. Pencurian yang diduga dilakukan oleh seorang pembantu rumah tangga (ART) di rumah Dara diduga terjadi pada 4 September 2022.
Dua hari kemudian, Dara menyadari ada brankas di kamarnya. Dara menceritakan kejadian tersebut pada 6 September 2022 kepada Polsek Pusat Utara.
Kabar terkini, polisi menangkap pria yang melakukan pencurian brankas berisi uang tunai hampir satu miliar.
Polisi membenarkan penangkapan salah satu anggota rumah tangga Mursidah (52). Namun polisi belum membeberkan rincian penangkapan tersangka.
Kabar penangkapan anggota DPR menarik perhatian banyak pembaca dan menjadi berita populer di saluran berita VIVA pada Sabtu, 10 September 2022.
Kisah lain yang juga menarik perhatian pembaca adalah Kepala Satuan Reserse Kriminal (Kanit Reskrim) Polsek Metro Penjaringan, AKP (AKP) M Fajar.
AKP Fajar ditangkap di tempat khusus. Hukuman tersebut bermula dari penyalahgunaan kekuasaan yang dilakukan AKP Fajar dalam kasus perjudian online.
Selain dua berita tersebut, masih banyak berita utama lainnya di VIVA News pada Sabtu 10 September 2022. Berikut lima berita terpopuler yang dirangkum dalam teks di sekitarnya:
1. Dara Arafah, wanita pencuri rekening bank yang uangnya hampir 1 miliar ditangkap.
VIVA Kriminal – Dara Arafah, seorang pembantu rumah tangga atau pembantu rumah tangga yang mencuri tas berisi sekitar Rp miliar telah ditangkap. Berdasarkan informasi tersebut, polisi membenarkan penangkapan seorang anggota rumah bernama Mursidah (52).
“Memang ada salah satu anggota rumah yang kami tangkap,” kata Kepala Direktorat Kriminal dan Kekerasan (Jatanras) Polda Metro Jaya, Kompol Indrawienny Panjiyoga, kepada wartawan, Sabtu, 10 September 2022.
Meski demikian, dia belum bisa menjelaskan lebih detail penangkapan tersebut. Misalnya saat ditangkap. Baca keseluruhan ceritanya di sini.
2. Polda Metro: AKP Fajar ditangkap sendirian dan tidak membawa telepon genggam
VIVA Metro – Komandan Divisi (Kanit Reskrim) Polsek Metro Penjaringan, Komisaris Polisi (AKP) M Fajar ditangkap sendirian saat ditempatkan di tempat khusus. Keyakinan ini bermula dari dugaan penyalahgunaan kekuasaan yang dilakukan AKP Fajar.
Menurut Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kompol Endra Zulpan, Kanit Reskrim AKP M Fajar tidak ditangkap bersama tujuh orang lainnya di SPN Lido, Sukabumi, Polda Jabar. Tujuh pria yang ditangkapnya dalam kasus ini ditangkap secara individu. Baca keseluruhan ceritanya di sini.
3. Pada tanggal 12 September 2022 telah dirilis BSU BBM baru Tahap I untuk 4,36 juta pegawai
VIVA Bisnis – Kementerian Sumber Daya Manusia mengumumkan telah melaksanakan pelepasan upah, tunjangan (BSU) pekerja untuk tahun 2022. BSU 2022 akan dirilis secara bertahap mulai Senin, 12 September 2022.
“Alhamdulillah, kami sudah bisa mengucurkan dana BSU tahap pertama untuk 4,36 juta pekerja/pegawai dengan anggaran Rp 2,61 triliun,” ujar Rektor Kementerian Sumber Daya Manusia Anwar Sanusi dalam sambutannya. pada hari Sabtu, September. 10 2022. Baca selengkapnya di sini.
4. Pemimpin Gontor pergi ke makam Albar Mahdi, menyebutnya syahid.
VIVA Nasional – Pimpinan Pondok Pesantren Modern (Ponpes) Darussalam Gontor di Ponorogo, Jawa Timur, mengunjungi makam Albar Mahdi di TPU Sungai Selayur, Kecamatan Kalidon, Palembang pada Jumat, 9 September 2022. Albar Mahdi, siswa Gontor, meninggal pada 22 Agustus setelah dianiaya oleh sesama siswa di sebuah pesantren.
Rombongan pimpinan Pondok Pesantren Gontor berjumlah 17 orang. Mereka pergi ke makam AM pada Jumat malam. Sore harinya perjalanan dilanjutkan menuju rumah duka dekat TPU untuk memberikan penghormatan terakhir. Baca keseluruhan ceritanya di sini.
5. Jokowi menuntut pembayaran utang negara tahun 1950 kepada rakyat Padang
VIVA Nasional – Amizidohu Mendrofa, pengacara Hardjanto Tutiku, warga Padang, Sumatera Barat, baru saja memenangkan kasus utang pemerintah dan utang negara sejak tahun 1950. Kini Pemerintah India disalahkan dan ditanyai Presiden dan Menteri. . misalnya soal keuangan, misalnya dalam hal ini memang benar hukumnya.
Dia juga berharap pemerintah akan terus membayar utangnya sebesar $62 miliar kepada pelanggannya setelah memenangkan kasus penyelesaian utang federal tahun 1950 di Pengadilan Distrik AS pada Rabu, 7 September 2022. Baca semua detailnya di sini.
