Jakarta, Titik Kumpul – Huawei mengucapkan selamat tinggal pada Android. Pada Januari 2025, raksasa teknologi asal Tiongkok itu akhirnya resmi memutuskan hubungan dengan sistem operasi (OS) milik Google.
Setelah kembali menggunakan Android, Huawei akan mengandalkan sepenuhnya sistem operasi besutannya, Harmony OS Next, yang bebas dari pengaruh teknologi Amerika Serikat (AS).
Sedangkan Harmony OS yang pertama kali diluncurkan pada tahun 2019 masih dibangun menggunakan framework Android.
Meski tidak menggunakan Android, Harmony OS Next diperkirakan akan menjadi kendala besar dalam adopsi pengguna, seperti dikutip dari situs Android Authority, Kamis 28 November 2024.
Huawei menyadari hal ini. Mereka juga telah bekerja sama dengan pengembang dan melaporkan bahwa sekitar 10.000 aplikasi kompatibel dengan Harmony OS Next, dengan tujuan mencapai 100.000 aplikasi dalam beberapa bulan.
Seperti diketahui, Huawei telah meluncurkan ponsel atau smartphone terbarunya – ponsel seri Mate 70 dan Mate X6 di China.
Namun keduanya tetap tidak menggunakan Harmony OS Next, melainkan menjalankan Harmony OS 4.3 yang tetap mempertahankan beberapa elemen Android.
Pembaruan Harmony OS Next akan diluncurkan nanti, memungkinkan pengguna untuk meningkatkan ke sistem operasi baru segera setelah tersedia.
Pada tahun 2025, Huawei berencana meluncurkan semua perangkat barunya dengan Harmony OS Next secara asli.
Transisi ke pengalaman Android gratis ini merupakan perkembangan yang signifikan tidak hanya bagi Huawei, namun juga bagi seluruh industri teknologi.
Masih harus dilihat bagaimana reaksi pengguna Android di Tiongkok terhadap perubahan tersebut. Meski demikian, Huawei optimis OS barunya akan memberikan pengalaman pengguna yang menyenangkan.
Apakah pertaruhan ini membuahkan hasil? Tentu saja, hal ini bergantung pada kemampuan Huawei dalam meyakinkan pengguna dan pengembang untuk berinvestasi pada ekosistem barunya.