Jeep Wrangler Rubicon akan Disuntik Mati

Amerika Serikat, 14 Februari 2024 – Jeep Wrangler Rubicon menjadi model paling populer dan bertenaga di keluarga Jeep Wrangler.

Diakui sebagai raja berkendara off-road, Rubicon menawarkan performa luar biasa dan kemampuan tak tertandingi di medan berat.

Jantung dari Rubicon adalah mesin V6 dan V8, yang dipadukan dengan transmisi otomatis 8 kecepatan. Model ini mampu dengan mudah mengatasi medan off-road terberat, berkat sistem Rock-Trac 4×4 yang legendaris, diferensial depan dan belakang Tru-Lok, serta sway bar elektronik yang dapat dilepas.

Rubicon memiliki desain eksterior yang berani dan sporty dengan lampu LED depan dan belakang, gril ikonik, dan roda pengunci.

Interiornya didesain untuk kenyamanan dan fungsionalitas dengan jok kulit Katzkin, sistem infotainment Uconnect dengan layar sentuh 8,4 inci, dan speaker Alpine.

Laporan Jalopnik yang dikutip VIVA Otomotif menunjukkan bahwa Jeep Wrangler Rubicon 392, model Wrangler terkuat yang pernah diproduksi yang menggunakan konfigurasi V8, akan segera berakhir masa pakainya.

Berdasarkan dokumen internal yang bocor, Jeep mempunyai tantangan bagi dealer mulai bulan ini. Dealer di tiga wilayah AS harus menjual sejumlah model tertentu untuk mendapatkan bagian unit Jeep Wrangler Rubicon 392 Final Edition 2024.

Kabar ini sebenarnya tidak terlalu mengejutkan. Stellantis, perusahaan induk Jeep, beralih ke masa depan kendaraan listrik, seperti halnya banyak perusahaan mobil lainnya.

Wrangler Rubicon 392 dibekali mesin V8 6,4 liter yang menghasilkan tenaga 470 tenaga kuda dan torsi 637 Nm. Namun Jeep akan tetap menawarkan model Wrangler lainnya dengan mesin V6 dan empat silinder.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *