Nama Mobil Toyota Berubah

Tokyo, Jepang – Toyota melakukan perubahan besar pada dua model hybrid plug-in miliknya, Prius dan RAV4, untuk pasar AS dan Kanada. Mulai tahun 2025, kedua mobil tersebut tidak lagi menggunakan nama “Prime” seperti sebelumnya

Sebagai gantinya, Toyota akan menggunakan nama yang lebih sederhana yakni PHEV (Plug-in Hybrid Electric Vehicle), setelah nomenklaturnya sebelumnya digunakan di Eropa dan Jepang.

Menurut Toyota, dilansir Titik Kumpul Otomotif dari laman CarScop, Jumat 27 September 2024, perubahan tersebut bertujuan untuk memudahkan pelanggan menemukan berbagai pilihan mesin yang tersedia untuk model Prius dan RAV4.

Label “Prime”, yang digunakan untuk Prius dari tahun 2016 dan untuk RAV4 dari tahun 2019, kini telah dihapus, bersama dengan lencana PHEV yang menampilkan titik biru di badan mobil. Istilah “plug-in hybrid” akan selalu digunakan dalam literatur Toyota

Seiring dengan perubahan nama, logo oval merah Toyota yang sebelumnya digunakan untuk menghormati mobil hybrid dan kendaraan listrik lainnya telah dihilangkan. Toyota mulai mengganti tanda mulai model tahun 2024, berupa titik biru di bagian belakang mobil.

Meski melakukan rebranding, Toyota Prius PHEV 2025 dan Toyota RAV4 PHEV 2025 tidak akan mengalami perubahan besar lainnya. Kedua model tersebut tetap sama dari segi desain, trim, perlengkapan dan mesin seperti sebelumnya.

Toyota Prius PHEV 2025 menggunakan mesin 2.0 liter yang dipadukan dengan motor listrik, menghasilkan tenaga 220 tenaga kuda dan jangkauan listrik hingga 71 kilometer.

Saat ini RAV4 PHEV menggunakan mesin 2,5 liter dengan dua motor listrik yang menghasilkan tenaga 302 hp, dengan jangkauan listrik 68 km.

Harga Toyota RAV4 PHEV 2025 mulai dari $43.865 atau Rp 675 jutaan. Belum diumumkan harga Toyota Prius PHEV 2025, namun model 2024 dibanderol mulai $32.975 atau Rp 507 jutaan.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *