Tiko Jual Barang Branded Ibunya, Ngaji Disawer hingga Identitas Wanita Dimutilasi

Rangkuman VIVA – Halo VIVAanians. Mulai akhir pekan ini, VIVA menghadirkan berita paling menarik dan paling banyak dibaca dari Jumat, 6 Januari lalu. Kabar pertama adalah sang jenderal memindahkan mantan Kabag Propham Polri, Ferdi Sambo, ke Mabes Brimobi.

Dan satu lagi artikel berita tentang seorang ibu dan anak yang tinggal di rumah mewah di Jakarta Timur namun tidak ada listrik dan air ledeng. Aitico terpaksa menjual produk bermerek ibunya untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari.

Lalu ada laporan pengakuan Ferdi Sambo, mantan Kepala Subbagian I Dittipidum Bareskrim Polri, AKBP Ari Cahya alias Acay yang pernah menjadi anggota tim kasus KM 50.

Kabar keempat, burung elang yang mengaji seperti penyanyi, menjadi viral lewat uang. Kementerian Pertanahan, Infrastruktur dan Transportasi pun mengecam hal tersebut.

Identitas perempuan yang dimutilasi di Bekas kabarnya akhirnya terungkap. Namanya Angela Hindriat.

Lima artikel berita berikut ini bisa Anda baca kembali dan rangkum dalam satu rangkuman.

1. Kapolsek bintang dua yang membawa Ferdi Sambo ke Mabes Brimovi terungkap.

Mantan Kepala Unit Propaganda Polisi Ferdi Sambo membocorkan informasi tentang skenario berbahaya di balik kematian Brigadir Nofranciah Yoshua Hutabarat (alias Brigadir Jay) yang terungkap ketika Brigjen Bharada Richard Eliezer (Bharada E) mengubah pernyataannya selama penyelidikan dia menerimanya. Rekening (BAP).

Fakta terungkapnya Bharada E skenario licik di balik tewasnya Brigadir J diterima Ferdi Sambo melalui Irjen Slamet Uliandi, Kepala Divisi TIK Polri.

Sambo menjelaskan, dirinya mengetahui naskah liciknya dibongkar oleh Bharada E pada 5 Agustus 2022. Bharada E secara terbuka menyatakan Brigadir J tidak tewas akibat kontak senjata dengannya.

“Pada tanggal 5 Agustus, saya ditelepon oleh seorang rekan Mabes Polri dan berkata, ‘Kak, Richard mengubah pernyataannya,’” kata Sambo dalam sidang yang digelar di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Kamis, 5 Januari 2023. makan malam

Baca lebih lanjut di sini

2. Tico menjual produk merek ibunya untuk bertahan hidup.

Diduga barang-barang dan furnitur dari rumah mewah terbengkalai tempat tinggal Annie dan putranya Tycho dibeli untuk mencari nafkah. Hal itu diungkapkan Lurah Jatinegara, Slamet Sihabuddin, menggambarkan kondisi rumah yang tampak kosong dan tidak ada barang apa pun, termasuk peralatan elektronik.

Slmet mengatakan, rumah yang ditinggali Annie dan Tiko sebelumnya dipenuhi produk-produk branded. Keduanya adalah orang-orang berbakat beberapa tahun yang lalu.

“Ann-lah yang mampu dan semua produknya bermerek,” kata Slmet kepada wartawan, Kamis, 5 Januari 2023.

Baca lebih lanjut di sini

3. Hakim Ferdi Sambo mengakui AKBP Acay tergabung dalam tim KM 50.

Mantan Kepala Divisi Propham Polri Ferdi Sambo mengaku mantan Kepala Divisi I Dittipidum Bareskrim Polri (AKBP Ari Cahya alias Acay) pernah tergabung dalam kelompok kasus KM 50.

Hal itu diungkapkan Sambo saat bersaksi di Pengadilan Tinggi (PN) Provinsi Jakarta Selatan, Kamis, 5 Januari 2023, atas tuduhan menghalangi keadilan dalam kasus kematian almarhum Nofrancia Yosua Hutabarat (alias Brigadir J).

Pengakuan ini muncul setelah juri Sambo meminta perintah kepada tiga anak buahnya: Brigjen Benny Ali, Kombes Susanto, dan Brigadir J Hendra Kurniawan.

“Jadi saya berbicara dengan Caro Provos saat itu. Saudara, bawalah saksi ini ke Provos untuk pemeriksaan pendahuluan. Tn. Susanto dari Combe mendampingi autopsi tersebut. Lalu Caro Paminal dan Hendra tolong periksa CCTV-nya. Sambo mengatakan kepada Pengadilan Negeri Jakarta Selatan:

Baca lebih lanjut di sini

4. Ustaza Nadia membacakan Alquran bak penyanyi. MUI: Haram dan kasar!

Sebuah video yang beredar di media sosial menunjukkan Ustasa yang sedang mengaji didekati oleh seorang pria berjubah dan mengambil uang dari kepalanya. Tindakan terhadap Ustazah Hj Nadia Hawasyi menuai kritik.

Cholil Nafis, Ketua Majelis Ulama Indonesia untuk Dakwah dan Ukhuwah (MUI), mengecam tindakan pencemaran nama baik dengan memasang elang di hiasan kepala.

Sapaan akrabnya, Kiai Cholil, dalam akun Instagram @cholilnafis, seperti dikutip VIVA, Jumat, “Menjijikkan kalau makhromnya tetap berjilbab. Haram. Apalagi, julukan Kiai Cholil juga tidak bermoral.” . 6 Januari 2023.

Baca lebih lanjut di sini

5. Perempuan yang dimutilasi di Ekim Bekas adalah Angela Hindriat yang hilang sejak 2019.

Salah satu makam di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Kampung Kandang di Jagakarsa, Jakarta Selatan, dibongkar polisi kemarin sore. Prosesnya telah berakhir.

Tempat yang runtuh adalah makam Anna Lakshita Rayaroha. Perusakan makam ini kemungkinan ada kaitannya dengan mutilasi perempuan yang dilakukan M. Eki Listianto (34). Alasan kuburan Anna dibongkar karena polisi ingin mencocokkan DNA wanita yang dinodai itu dengan Anna.

Pasalnya, wanita yang dimutilasi oleh Eck tersebut diduga adalah ibu Anna, Angela Hindriati Wahuning, yang dilaporkan hilang oleh keluarganya pada 2019 lalu. Polisi mencoba mendapatkan DNA dari wanita yang dimutilasi untuk mengetahui apakah dia adalah Angela.

“Makamnya sedang kami bongkar (diminta polisi) untuk dilakukan tes DNA,” kata Turiono, paman Ana, kepada wartawan, Jumat, 6 Januari 2023.

Baca lebih lanjut di sini

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *