VIVA Tekno – Presiden Joko Widodo meresmikan Workshop Radio Republik Indonesia Ibu Kota Negara Nusantara (RRI IKN) di Permukiman Pekerja Konstruksi, Kalimantan Timur, pada Rabu, 17 Januari 2024. Presiden berkenan ditanyai . Sumber pertama RRI IKN.
Pada siaran FM frekuensi 98,3 MHz, Joko Widodo didampingi Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Budi Arie Setiadi, Kepala Otoritas IKN (OIKN) Bambang Susantono, dan Dirjen LPP RRI Hendrasmo.
“IKN RRI mempunyai tanggung jawab untuk menjelaskan apa yang terjadi di IKN, termasuk perkembangan proses pembangunannya,” kata Kementerian Kominfo usai mendampingi Presiden Jokowi dalam siaran perdana IKN RRI di Kalimantan Timur.
Menurut Budi Arie, Presiden juga sudah berpesan untuk terus mengkomunikasikan apa yang telah dicapai dalam mengembangkan IKN. Ia mengatakan, pembangunan kota baru tidak bisa dilakukan dengan cepat, membutuhkan waktu 10-20 tahun.
“Kami berharap pengembangan IKN ini bisa menjadi warisan bagi generasi penerus. Karena ini bukan proyek yang mudah, pemindahan ibu kota dari Jakarta ke daerah yang potensinya besar. Kita lihat kemajuannya, ternyata ada juga yang Banyak sekali minat investor yang ingin berinvestasi di IKN,” kata Menteri Komunikasi dan Informatika Budi Arie Setiadi.
Sebelumnya, Presiden Joko Widodo mengungkapkan kebahagiaannya dengan berdirinya Sanggar RRI di IKN, mengingat hal tersebut merupakan langkah penting untuk menyampaikan informasi perkembangan IKN kepada seluruh masyarakat Indonesia.
“Saya senang sekali ada Workshop RRI di ibu kota kepulauan ini, sehingga segala informasi perkembangan (IKN) bisa segera terkomunikasi. Saya berharap pada 17 Agustus 2024 bisa dilaksanakan perayaan kemerdekaan Republik. Hari Indonesia di IKN,” jelas Presiden. Tak hanya Studio RRI, hotel, rumah sakit, dan fasilitas lainnya pun mulai dibangun di IKN.
